Polisi Usut Tuntas Kasus Ayah Pukul Anak di Apartemen
Jakarta – Jajaran Polres Metro Jakarta Selatan masih mendalami kasus seorang ayah berinisial RIS yang memukul anaknya di Apartemen Signature Park. Pelapor adalah KEY, ibu korban. Kasus ini dilaporkan dengan nomor LP/B/2301/I/X/2022/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya pada 23 September 2022 lalu.
“Diduga terjadi kekerasan yang dilakukan terlapor (RIS) terhadap korban," kata Ade dalam keterangannya, Selasa (20/12).
Ade menjelaskan, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ini terjadi sepanjang 2021-2022. Pelapor menuduh pelaku memukul hingga menendang punggung sang anak, inisial KR.
"Selain itu terlapor sering memaki dan marah kepada korban dengan kata-kata kasar. Kepada korban KR, terlapor sering melakukan kekerasan dengan cara memukul badan korban dan terlapor sering memaki dan memarahi korban," ujarnya.
Pihak Polres Jaksel telah memeriksa 7 saksi, termasuk RIS. Kemudian KEY sebagai pelapor serta kedua anaknya, yakni KR dan KA yang menjadi korban. Ada pula ARH, petugas parkir Apartemen Signature Park, RRM karyawan KEY, dan N selaku Security Apartemen Signature Park. RIS saat ini masih berstatus sebagai saksi.
Ade berjanji akan mengusut tuntas kasus KDRT ini dengan menggunakan Pasal 76C Jo 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, Jo 44 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT Jo Pasal 335 KUHP.
"Kami menyampaikan turut prihatin atas kejadian ini dan akan memproses tuntas. Kami juga menghimbau agar siapapun tidak melakukan kekerasan terhadap anak," Ade menegaskan.
Video aksi ayah memukul anak ini viral di media sosial dan turut diunggah oleh Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni hari ini. Sahroni meminta penegak hukum mengusut kasus tersebut.
"Pak Kapolda, jajaran, tolong urusan ini jadi perhatian kita semua, merasa hebat maka mari kita tunggu dalam beberapa hari ke depan," ujarnya.
- Source : www.publica-news.com
