Inggris: Kematian Anak Laki-Laki 83% Lebih Tinggi Dari Rata-Rata 5 Tahun Sejak Mereka Diberi Vaksin Covid-19 (Bagian 2)

Penulis : The Expose UK | Editor : Anty | Senin, 01 November 2021 11:46

Tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah kematian antara minggu 38 dan minggu 41 tahun 2021 di antara anak-anak antara usia 10 dan 15 62% lebih tinggi dari rata-rata lima tahun kebalakang untuk jumlah kematian pada kelompok usia ini selama periode yang sama, dan peningkatan kematian dimulai tepat pada saat anak-anak mulai menerima vaksin Covid-19.

Misalnya dalam 6 minggu sebelum minggu 38 dengan rata-rata lima tahun untuk kematian di antara semua anak antara usia 10 dan 14 adalah 28. Sedangkan dalam 6 minggu sebelum minggu 38 tahun 2021 ada 29 kematian di antara anak-anak di atas usia 10 tahun, mewakili peningkatan hanya 3,5% pada tahun 2021 pada rata-rata lima tahun.

Namun hal ini juga menunjukkan bahwa sejak vaksin Covid-19 mulai diberikan kepada anak-anak di atas usia 12 tahun, kematian di antara anak-anak laki-laki telah meningkat sebesar 83% dibandingkan rata-rata lima tahun, sedangkan kematian di antara anak-anak perempuan masih meningkat, tetapi pada tingkat yang jauh lebih rendah yaitu 33%.

Kami menyusun tabel angka ONS berikut sehingga kami dapat dengan mudah membandingkan jumlah kematian per minggu pada anak-anak yang dipisahkan antara laki-laki dan perempuan.

Seperti yang Anda lihat di atas, peningkatan kematian tertinggi sejak anak-anak ditawari vaksin Covid-19 terjadi pada minggu ke-40 tahun 2021, yang menunjukkan peningkatan 120% pada jumlah kematian rata-rata lima tahun di antara anak-anak, ini mewakili 133% peningkatan kematian anak laki-laki, dan peningkatan 100% kematian anak perempuan.

Peningkatan terbesar dalam kematian anak laki-laki sejauh ini terjadi pada minggu ke 41 tahun 2021, yang menunjukkan peningkatan 200% pada jumlah rata-rata lima tahun kematian di antara anak laki-laki, tetapi peningkatan 0% pada kematian anak perempuan.

Namun ada beberapa alasan untuk mengkhawatirkan jumlah kematian yang terjadi pada minggu ke 34 tahun 2021, sebelum Chris Whitty menyetujui peluncuran vaksin Covid-19 untuk semua anak di atas usia 12 tahun.

Pada minggu 34 tercatat peningkatan 175% kematian untuk semua anak, peningkatan 100% kematian anak laki-laki, dan peningkatan 400% kematian anak perempuan dibandingkan rata-rata lima tahun. Mungkinkah ini ada hubungannya dengan sebagian besar anak-anak yang dianggap rentan diberikan vaksin Covid-19 minggu sebelumnya, seperti yang direkomendasikan oleh JCVI, atau hanya kebetulan?

Fakta bahwa miokarditis adalah efek samping yang dikonfirmasi dari vaksin Covid-19; terutama di antara laki-laki yang lebih muda, dan peningkatan yang signifikan dalam jumlah anak laki-laki yang meninggal sejak mereka ditawari vaksin Covid-19 adalah satu kebetulan yang terlalu jauh.

Berapa banyak dari anak-anak itu yang harus mati sebelum pihak berwenang membuka mata mereka dan menyadari ada masalah serius dengan memberikan vaksin Covid-19 kepada laki-laki yang lebih muda, yang bahkan tidak perlu disuntik karena tidak berisiko terkena penyakit serius karena Covid-19?

Data yang ada sekarang menunjukkan peningkatan 83% kematian anak laki-laki dibandingkan rata-rata lima tahun sejak mereka mulai diberi vaksin Covid-19, mereka harus menyelidiki ini dan menghentikan peluncuran vaksin eksperimental ini untuk anak-anak dengan efek langsung.

Berita Lainnya :