China Rilis Aplikasi Mobile Yang Diklaim Mampu Deteksi Virus Corona
Sebuah aplikasi mobileyang dikembangkan pemerintah China dan dikelola perusahaan teknologi negara dikabarkan mampu memperingatkan para penggunanya ketika mereka beresiko terpapar virus mematikan corona yang hingga saat ini telah merenggut lebih dari 900 nyawa.
Aplikasi “deteksi jarak dekat” ini sudah tersedia bagi seluruh pengguna di China. Untuk dapat mengakses aplikasi ini, pengguna cukup mencantumkan, nama, nomer telepon dan nomer kartu identitas, kantor berita Xinhua melaporkan hari Senin.
Setelah mendaftar, aplikasi ini akan memberitahu penggunakanya jika mereka berada dekat dengan seseorang yang terjangkit virus corona.
Kantor Umum Dewan Negara, Komisi Kesehatan Nasional (NHC) dan perusahaan milik negara China Electronics Technology Group Corporations (CETC) bekerja sama dalam merancang aplikasi ini.
Sayangnya hingga kini masih belum jelas bagaimana cara kerja aplikasi ini dan seberapa akurat kah aplikasi ini.
NHC hanya menjelaskan “kontak dekat” yang dimaksud aplikasi ini adalah mereka yang tanpa perlindungan berada di satu kantor, satu ruang kelas ataupun satu rumah dengan pasien yang terkonfirmasi menderita virus corona, serta mereka yang bepergian menggunakan pesawat atau kereta dengan pasien suspek corona.
Untuk diketahui, aplikasi ini bukan solusi online pertama yang dirancang di tengah-tengah wabah corona.
Sebelumnya, Qihoo 360, perusahaan keamanan siber terbesar China, juga membuat aplikasi yang memungkinkan para penggunanya memeriksa apakah mereka satu pesawat atau satu kereta dengan seseorang yang terinfeksi virus corona.
Tak berhenti sampai di situ, mesin pencari Baidu juga merilis fitur tambahan dalam aplikasi Baidu Map, yang mampu memberitahukan lokasi kasus corona di berbagai kota. Selain itu, aplikasi ini juga menunjukkan data terkini tentang virus corona, termasuk update soal pos pemeriksaan wabah corona.
- Source : www.rt.com