Siap Tuntaskan Perang Dagang, Trump Buat Rencana Pertemuan Dengan Presiden China
Beranggapan bahwa kedua belah pihak telah membuat kemajuan yang luar biasa, Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa AS berencana untuk menggelar pertemuan dengan Presiden China Zi Jinping. Pertemuan ini sendiri bertujuan untuk menyelesaikan kesepakatan perdagangan antara kedua negara.
Dalam akun Twitter miliknya, sang presiden AS mengatakan bahwa dirinya akan menunda rencana kenaikan tarif dagang pada barang impor China yang awalnya akan dikenakan mulai tanggal 1 Maret mendatang.
“Sebagai hasil dari pembicaraan produktif ini, saya akan menundak kenaikan tarif yang awalnya akan diberlakukan mulai tanggal 1 Maret,” ujar sang pemimpin AS dalam akun Twitter miliknya.
Trump juga menekankan bahwa Amerika Serikat berhasil membuat kemajuan besar dalam negosiasi dagangnya dengan China, di antaranya mengenai isu perlindungan kekayaan intelektual, transfer teknologi, pertanian, layanan dan mata uang.
Negosiasi dagang antara AS-China sendiri saat ini tengah digelar di Washington.
Sebelumnya, media sempat melaporkan bahwa para pejabat AS dan China tengah mendiskusikan pertemuan antara Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping yag rencananya akan digelar pada akhir Maret mendatang.
Namun, pada hari Jumat kemarin, Trump justru mengatakan bahwa keduanya akan bertemu dalam waktu dekat.
Seperti yang telah ramai diberitakan, China dan Amerika Serikat terlibat perang dagang semenjak pada bulan Juni lalu Trump mengumumkan bahwa AS akan mengenakan tarif 25 persen atau senilai USD 50 miliar terhadap barang impor China.
Kabarnya, langkah ini diambil Trump untuk mengurangi defisit dagang AS-China.
Tak tinggap diam, China pun memberlakukan kebijakan serupa terhadap barang impor AS. Aksi saling mengenakan tarif impor ini dihentikan pada bulan Desember lalu setelah Trump dan Xi sepakat untuk melakukan aksi “gencatan senjata” selama 90 hari untuk membicarakan soal kesepakatan dagang AS-China yang baru.
- Source : sputniknews.com