Kalashnikov merancang senapan serbu superior bagi pasukan khusus Rusia
Produsen senjata Rusia Kalashnikov dilaporkan telah menawarkan pasukan khusus Rusia sebuah senapan serbu adaptif yang baru, yang spesifikasinya melewati semua produk sebelumnya.
AK-400 lebih unggul daripada AK-47 dan AK-12 baik dari segi ketepatan dan dispersi tembakan, seorang sumber dari industri militer Rusia mengatakan kepada surat kabar Izvestia.
“Senapan serbu AK-400 diluncurkan pada akhir 2015 pada sebuah pertemuan yang diselenggarakan oleh Dinas Keamanan Presiden. Produk tersebut membuat tertarik para pelanggan, dan mereka sedang mempelajari tawaran tersebut,” katanya.
Menurut sumber tersebut, AK-12 yang telah berada dalam persenjataan militer Rusia sejak tahun 2014, tidak sepenuhnya memenuhi persyaratan para elit dari Pasukan Khusus.
“AK-12 adalah senjata untuk infanteri, pasukan terjun payung, dan pasukan pengintai. Dan pasukan dari Pasukan Khusus memerlukan senapan yang lebih kompak, yang di satu sisi tidak kalah dari AK-12 dan di sisi lain cukup kompak untuk menyerbu bangunan, pesawat, kereta dan bus, serta melompa dengan parasut dan berjalan di hutan,” jelasnya.
Namun, Sumber tersebut tidak memberikan banyak informasi mengenai AK-400 dan semua yang diketahui mengenai senapan serbu ini adalah bahwa senapan ini memiliki panjang sekitar 940 milimeter dan beratnya adalah 3 kilogram lebih sedikit.
Senapan Kalashnikov ini akan memiliki sebuah modus tembak spesial, “cutoff”, yang melepaskan peluru hanya ketika pelatuk ditarik.
Senapan ini juga memiliki sebuah “retractable telescopic butt-stock” yang memungkinkannya untuk dibuat menjadi lebih pendek dalam hitungan detik, yang memungkinkan senapan ini digunakan dalam mobil atau bahkan disembunyikan di dalam pakaian.
AK-400 dilengkapi dengan “Picatinny Rail”, sebuah platform pemasangan untuk berbagai teleskop, pens, senter dan laser target designator.
Senapan serbu ini dimaksudkan untuk digunakan oleh Dinas Keamanan Presiden, serta Alpha, Vympel dan unit-unit Pasukan Khusus lainnya dalam Federal Security Service (FSB).
- Source : www.rt.com