Pengacara: Yosua Dihabisi Karena Bongkar Asmara dan Bisnis Haram Sambo
Kuasa hukum Kamaruddin Simanjuntak mengatakan pembunuhan terhadap Brigadir Nofriasnyah Yosua Hutabarat tidak terlepas dari kasus perzinaan dan bisnis haram Irjen Pol Ferdy Sambo.
"Jadi almarhum ini mengetahui rahasia si pelaku dan membuka rahasia itu," kata Kamaruddin kepada wartawan, Kamis (11/8).
Pengacara keluarga mendiang Yosua itu menduga Ferdy Sambo marah besar saat rahasia tersebut diungkap kepada Putri Candrawathi. "Dugaan perzinaan dan atau yang berkaitan dengan wanitalah begitu," ia menegaskan.
Kamaruddin juga mengungkap mengenai bisnis haram atau bisnis gelap yang dimaksud. "Ada tata kelola sabu-sabu, miras, judi, dan sebagainya. Memang ada informasi itu ke saya. Tapi informasi itu dari sumber lain yang saya dapat," ia menambahkan, tanpa menyebut sumbernya.
Mengenai alasan Yosua membongkar rahasia kepada istri Ferdy Sambo, karena anggota Brimob asal Jambi itu sudah diakui seperti anak sendiri bagi keluarga Ferdy Sambo.
"Almarhum ini adalah anak dari Ferdy Sambo dan Ibu Putri. Jadi mereka sudah menganggap anak," ujarnya.
Sementara itu, Mahfud MD menjelaskan bahwa motif pembunuhan Brigadir Yosua lebih dari spekulasi liar seperti motif pelecehan seksual, cinta atau perselingkuhan segi empat, hingga dugaan perkosaan.
"Saya dapat bocoran. Tapi kan tidak boleh (dipublikasin), saya mengatakan begitu biar dikonstruksi dulu," katanya.
Menurut Mahfud, motif yang sebenarnya jauh dari spekulasi yang berkembang tersebut. "Dapat hal-hal yang mungkin tidak pernah muncul di publik, dari Komnas HAM, LPSK, perorangan, senior Polri, senior tentara, dan sebagainya," ia menjelaskan.
Di sisi lain, Polri tetap enggan membuka motif pembunuhan Yosua. Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto mengatakan sebagai bagian penyidikan yang akan terungkap dalam persidangan kelak.
- Source : www.publica-news.com