Lama Dinanti, AS-China Siap Akhiri Perang Dagang Dengan Menandatangani Kesepakatan Dagang
WASHINGTON (Kantor Berita Sputnik) Dilansir dari media AS, pihak perantara dari Amerika Serikat dan China berencana untuk kembali menggelar negosiasi pada akhir bulan ini. Dengan digelarnya negosiasi ini, kedua belah pihak berharap agar kesepakatan dagang dapat segera diselesaikan pada akhir Mei atau Awal Juni.
Kedua belah pihak telah sepakat untuk kembali menggelar pertemuan dengan harapan dapat segera menuntaskan isi kesepakatan dagang paling cepat tanggal 27 Mei mendatang, mengutip sejumlah sumber, Wall Street Journal melaporkan.
Pertemuan ini mengharuskan Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer mengunjungi Beijing pada tanggal 29 April, selang seminggu sebelum Wakil Perdana Menteri China Liu He mengunjungi Washington pada tanggal 6 Mei.
Rencananya, pertemuan ini akan mematangkan isi kesepakatan dagang yang nantinya akan ditandatangani oleh Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi JInping.
Sebelumnya, delegasi AS dan China gagal merampungkan isi kesepakatannya sesuai batas waktu yang telah ditetapkan.
Pada tanggal 4 April lalu, usai menemui wakil perdana menteri China Liu He di Gedung Putih, Presiden AS Donald Trump mengatakan dirinya berharap agar kesepakatan dagang dengan China dapat segera diselesaikan dalam waktu empat minggu.
Seperti yang telah diketahui, China dan AS telah terlibang perang dagang sejak bulan Juni tahun lalu. Ketika itu, Presiden AS Donald Trump secara tiba-tiba mengumumkan keputusan pengenaan tariff 25 persen terhadap barang impor China senilai USD 50 meliar oleh Amerika Serikat. Trump beralasan, mau tidak mau keputusan ini harus diambil untuk memperbaiki defisit dagang AS-China.
Sejak saat itulah, kedua negara berlomba saling mengenakan tarif dagang.
- Source : sputniknews.com