www.zejournal.mobi
Rabu, 27 November 2024

Trump: AS harus memperbarui & membangun kembali gudang senjata nuklirnya untuk menghalangi segala macam agresi

Penulis : RT | Editor : Indie | Rabu, 31 Januari 2018 15:06

AS harus membuat senjata nuklirnya “sangat kuat dan tangguh” untuk menghalangi segala macam agresi yang mungkin muncul dari negara dan pihak non-negara, ujar Presiden Donald Trump, menambahkan bahwa dunia saat ini “sayangnya” tidak siap untuk melenyapkan keberadaan senjata nuklir.

“Sebagai bagian dari pertahanan kami, kami harus memperbarui dan membangun kembali gudang senjata nuklir kami, namun berharap tak akan pernah menggunakannya, tetapi dengan menjadikannya sangat kuat dan tangguh, senjata ini dapat mencegah tindakan agresi apapun yang dilancarkan oleh negara lain atau pihak lainnya,” Trump mengatakan.

Dia menambahkan bahwa “momen ajaib” ketika seluruh negara siap untuk melenyapkan seluruh gudang senjata nuklir mereka belumlah tiba. “Sayangnya, kita masih belum ke tahap itu.”

Salah satu ancaman terbesarnya, menurut Trump, berasal dari Korea Utara, dan sang presiden AS lagi-lagi mencari kesempatan untuk menghancurkan Pyongyang.

“Kita hanya perlu melihat karakter buruk rezim Korea Utara untuk memahami adanya ancaman nuklir yang mereka dapat lancarkan pada Amerika dan seluruh sekutu kami,” katanya.

Trump berjanji untuk tidak “mengulangi kesalahan di jaman pemerintahan sebelumnya,” merujuk pada kebijakan pemerintah AS sebelumnya sebagai “kepuasan diri sendiri dan konsesi” yang menjadi boomerang dalam terbentuknya “agresi dan provokasi” yang dilakukan oleh Korea Utara.


Berita Lainnya :

Program rudal dan nuklir Pyongyang dapat “segera” mengakibatkan bahaya akut bagi AS, klaim Trump. Dia mencela “pengembangan teknologi nuklir Korea Utara yang ceroboh” dan berjanji untuk melanjutkan “kampanye tekanan maksimal” yang digalakkan Washington untuk menghalangi ancaman Pyongyang, sebuah strategi yang berubah rumit menjadi retorika saling ancam antara Trumo dan sang pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, berbagai sanksi PBB dan uji coba rudal yang dilakukan Korea Utara.


- Source : www.rt.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar