Eksplorasi masa depan China akan berfokus pada kutub selatan Bulan

Pada hari selasa China mengungkapkan bahwa lokasi pendaratan pesawat ruang angkasa Chang’e-5 di bulan dan fokus masa depan dalam eksplorasi bulan dalam Konferensi Eksplorasi Antariksa Global (GLEX 2017) di Beijing.

Liu Jizhong, direktur dari proyek eksplorasi China National Space Administration, mengatakan dalam konferensi tersebut bahwa Chang’e-5 akan diluncurkan oleh roket pengangkut CZ-5 akhir tahun ini dan akan mendarat di Mons Rumker di bagian bawah Bulan untuk mengumpulkan sampel bebatuan untuk penelitian ilmiah, Kantor Berita Xinhua melaprokan.

Liu mengatakan bahwa eksplorasi bulan mendatang ini akan berfokus pada kutub selatan Bulan.

“Fokusnya adalah bagian kutub selatan Bulan berdasarkan konsensus internasional. Temuan-temuan ilmiah yang lebih signifikan terletak di bagian gelap Bulan dan perairan di wilayah ini,” Liu mengatakan.

Liu menyerukan kepada negara-negara lain untuk bergabung dalam eksplorasi bulan ini. “Eksplorasi bulan ini terkait dengan kehidupan dan kebahagian semua orang. Semua negara seharusnya berpartisipasi dan memanfaatkan ruang angkasa bulan dalam cara yang damai dan sah,” Liu mengatakan.

Konferensi tersebut, yang berakhir pada hari Kamis, diadakan bersama dengan International Astronatical Federation (IAF) dan Chinese Society of Astronautics, dan diadakan setelah konferensi GLEX 2012 di Washington DC, Xinhua melaporkan.

Para insinyut dan delegasi ruang angkasa internasional dari perusahaan-perusahaan kedirgantaraan internasional termasuk Boeing, Lockheed Martin dan Airbus menghadiri konferensi tersebut.