Vladimir Putin Berbicara Jujur
Presiden Rusia adalah seorang yang berbeda dan menyegarkan serta kontras dari para pembohong yang menghuni pemerintah dunia dan media Barat. Agenda dari pemerintah Rusia adalah perdamaian dan kerjasama internasional di bawah aturan hukum. Agenda Washington bersifat hegemoni.
Presiden Putin berupaya untuk memimpin dunia menuju perdamaian sementara para neokonservatif yang mengendalikan kebijakan luar negeri Washington mencoba untuk mendorong dunia ke jurang peperangan. Berbeda dengan pernyataan yang mengalir dari Washington yang membandingkan Presiden Putin dengan Hitler, menunjukkan pembunuhannya, dan menyerukan agar menembak jatuh pesawat militer Rusia dengan permohonan Presiden Putin agar Washington meninggalkan sebuah agenda yang hegemonik dan tunduk kepada hukum dan kerjasama internasional. Seperti yang telah Presiden Putin tekankan, bagi Washington, “kerjasama internasional” berarti tunduk kepada kehendak Washington.
Presiden Putin telah berulang kali menyatakan bahwa pemerintahan harus memerintah sesuai dengan kehendak rakyatnya dan tidak berfungsi sebagai badan pembuat keputusan yang lebih condong kepada kelompok-kelompok kepentingan yang tidak menghargai orang lain.
Di seluruh dunia Barat kita dapat melihat perilaku-perilaku yang semakin tidak responsif dari pemerintahannya. Di Amerika penelitian-penelitian yang cermat menyimpulkan bahwa, meskipun adanya pemilu, rakyat Amerika tidak memiliki pengaruh apapun dalam kebijakan-kebijakan yang diputuskan di Washington. Di Yunani, pemerintah dipaksa untuk memberlakukan kebijakan-kebijakan terhadap rakyatnya oleh bank-bank besar Jerman yang didukung oleh Jerman dan Uni Eropa. Di Portugal, kaum sosialis yang memenangkan pemilihan diberitahu oleh presiden konservatif tersebut bahwa mereka tidak dapat membentuk sebuah pemerintahan. Di Inggris, seorang pejabat militer senior mengatakan bahwa pihak militer tidak akan mengizinkan Jeremy Corbyn untuk membentuk sebuah pemerintahan Buruh jika Partai Buruh memenangkan pemilu. Pemerintah Amerika Serikat mengancam Venezuela, Ekuador, Bolivia dan Argentina karena mewakili kepentingan para pemilih suara yang menempatkan mereka di pemerintahan daripada kepentingan Washington. Pemerintah Amerika Serikat telah menghancurkan kebebasan sipil rakyatnya dengan mengadakan pengawasan massa inkonstitusional nya, penahanan-penahanan tanpa tuduhan dan pembunuhan-pembunuhan warga AS tanpa adanya proses hukum yang berlaku. Perbedaan pendapat itu sendiri sekarang sedang dalam proses untuk dimasukkan ke dalam kategori tindakan pidana.
Setiap warga Amerika dan seluruh dunia bisa mendapatkan sebuah pelajaran konklusif tentang bagaimana memimpin secara moral dengan mempelajari pidato-pidato Putin.
Berikut adalah beberapa contoh:
- Source : www.unz.com