Dosis Kedua dalam Keraguan Setelah Vaksin Pfizer Dikabarkan Meninggalkan Lusinan Orang Israel Dengan Kelumpuhan Wajah
Setidaknya 13 warga Israel menderita kelumpuhan wajah ringan sebagai efek samping setelah mendapatkan vaksin Pfizer, lapor media, mengutip pejabat kementerian kesehatan.
Menurut situs berita Israel Ynet, dokter memperkirakan bahwa jumlah kasus serupa bisa lebih tinggi dan mempertanyakan apakah mereka harus memberikan dosis kedua dari vaksin tersebut kepada mereka yang menderita kelumpuhan wajah.
Namun, kementerian kesehatan negara itu merekomendasikan mereka harus melanjutkan, tetapi hanya jika kelumpuhannya berlalu, kata laporan itu.
Pemerintah Israel menandatangani kesepakatan dengan Pfizer dan BioNTech pada November untuk 8 juta dosis vaksin COVID-19 mereka.
Lebih dari 20 persen dari 9 juta warga Israel sejauh ini telah menerima dosis vaksin pertama sejak peluncuran dimulai. Setidaknya dua orang lanjut usia dengan kondisi kronis meninggal setelah diinokulasi.
Sementara itu, pada hari Sabtu, Epoch Times melaporkan, mengutip data dari Vaccine Adverse Event Reporting System (VAERS), bahwa 55 orang di Amerika Serikat telah meninggal dunia setelah menerima vaksin Moderna atau Pfizer / BioNTech.
Dalam beberapa kasus, pasien meninggal hanya beberapa jam setelah disuntik.
Outlet media melaporkan sekitar 96 kasus yang mengancam jiwa setelah vaksinasi COVID-19, serta 24 cacat permanen, 225 rawat inap, dan 1.388 kunjungan ruang gawat darurat di AS.
- Source : sputniknews.com