Otoritas China Konfirmasi Kemunculan 136 Kasus Virus Corona Baru Dalam 2 Hari
Petugas kesehatan di Wuhan, China mengungkapkan ada 136 kasus virus corona baru yang telah terdeteksi hanya dalam kurun waktu dua hari. Hingga kini, total ada 198 orang yang diketahui terjangkit virus misterius ini.
Dalam sebuah pernyataan menyusul melonjaknya angka wabah virus corona, Wuhan Municipal Health Commission mengatakan sepertiga penderita telah meninggal akibat terjangkit virus ini, sedangkan dua penderita lainnya dikabarkan tengah berada dalam kondisi kritis.
Sementara itu, 33 dari 136 pasien yang baru terdiagnosa dilaporkan masuk ke dalam kondisi “parah”.
Untuk diketahui, seluruh pasien yang terjangkit virus misterius ini dimasukkan ke dalam ruang rawat isolasi.
“Gejala pertama pada umumnya kebanyakan demam, batuk, sesak nafas dan rasa keram di dada,” ujar perwakilan Wuhan Municipal Health Commission sambil menyarankan agar orang-orang mengenakan masker wajah saat batuk ataupun bersin untuk mencegah penyebaran virus.
“Perhatikan betul gejalanya seperti demam dan batuk,” tambahnya.
“Cari bantuan medis segera jika muncul gejala seperti itu.”
Para petugas kesehatan mengatakan pihaknya tengah melakukan pengamatan medis terhadap ratusan orang yang sempat ada kontak dengan mereka yang terdiagnosa virusnya. Kendati demikian, sampai saat ini penyebaran virus dari manusia ke manusia belum ditemukan.
Hingga kini, wabah virus misterius ini masih berpusat di kota Wuhan. Namun, sejumlah kecil kasus serupa dilaporkan juga muncul di luar China, seperti dua di Thailand dan satu di Jepang.
Ikut buka suara, para ahli penyakit menular di Imperial College London telah memperkirakan kalau sampai hari ini jumlah kasus virus ini di kota Wuhan sendiri sudah mendekati 1.700 kasus.
Pada hari Sabtu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China menyangkal klaim yang menyebut wabah ini merupakan Sars, sebuah wabah yang telah menewaskan lebih dari 700 orang di China pada tahun 2002 dan 2003.
- Source : www.rt.com