www.zejournal.mobi
Rabu, 27 November 2024

PAN Pecah! Ini Surat Terbuka Desak Amien Rais Mundur dari Pendiri PAN

Penulis : Gusti Yusuf | Editor : Indie | Kamis, 27 Desember 2018 13:44

Partai Amanat Nasional begejolak. Sebelumnya sejumlah kader PAN membelot mendukung Jokowi - Ma'ruf. Lalu Bendahara Umum PAN, Nasrulla mengundurkan diri. Belum reda diterjang badai, kini para pendiri dan penggagas PAN menyarankan Amien Rais untuk mundur dari dunia perpolitikan, termasuk mundur dari PAN.

Sebuah surat terbuka disampaikan dengan tanggal 26 Desember 2018. Tak tanggung-tanggung lima nama pendiri dan penggagas PAN, yakni Abdillah Toha, Albert Hasibuan, Goenawan Mohamad, Toeti Heraty, dan Zumrotin, tertera dalam surat tersebut.

"Iya benar. Yang menulis Pak Abdillah Toha. Kami semua menandatangani," ujar Goenawan membenarkan adanya surat tersebut.

Berikut ini isi surat terbuka tersebut:

Surat Terbuka untuk Amien Rais

Saudara Amien Rais yang kami hormati,

Setelah memerhatikan perkembangan kehidupan politik di negeri kita Indonesia selama beberapa tahun terakhir ini, khususnya kiprah Saudara sendirian ataupun bersama Partai Amanat Nasional (PAN), kami sebagai bagian dari penggagas dan pendiri PAN merasa bertanggung jawab dan berkewajiban membuat pernyataan bersama di bawah ini demi mengingatkan akan komitmen bersama kita pada saat awal pendirian partai sebagai berikut:

  1. PAN adalah partai reformasi yang menjunjung tinggi kebebasan berpendapat dan menegakkan demokrasi setelah 32 tahun di bawah kekuasaan absolut orde baru yang korup dan otoriter.
  2. PAN adalah partai yang berazaskan Pancasila dengan landasan nilai-nilai moral kemanusiaan dan agama.
  3. PAN adalah sebuah partai modern yang bersih dari noda-noda orde baru dan bertujuan menciptakan kemajuan bagi bangsa.
  4. PAN adalah partai terbuka dan inklusif yang memelihara kemajemukan bangsa dan tidak memosisikan diri sebagai wakil golongan tertentu.
  5. PAN adalah partai yang percaya dan mendukung bahwa setiap warga negara berstatus kedudukan yang sama di depan hukum dan mempunyai hak dan kewajiban yang sama sebagai warga negara, tidak mengenal pengertian mayoritas atau minoritas.

Dengan menggunakan kacamata prinsip-prinsip PAN tersebut di atas, kami mendapatkan kesan kuat bahwa Saudara Amien Rais (AR) sejak mengundurkan diri sebagai ketua umum PAN sampai sekarang, baik secara pribadi maupun mengatasnamakan PAN, sering kali melakukan kiprah dan manuver politik yang tidak sejalan dengan prinsip-prinsip itu.

  • Saudara makin lama makin cenderung eksklusif, tidak menumbuhkan kerukunan bangsa dalam berbagai pernyataan dan sikap politik saudara.
  • Saudara sebagai tokoh reformasi yang ikut berperan dalam mengakhiri kekuasaan orde baru, telah bersimpati, mendukung, dan bergabung dengan politisi yang beraspirasi mengembalikan kekuatan orde baru ke kancah politik Indonesia
  • Saudara telah menjadikan agama sebagai alat politik untuk mencapai tujuan meraih kekuasaan.
  • Saudara sebagai ilmuwan ilmu politik telah gagal mencerdaskan bangsa dengan ikut mengeruhkan suasana dalam negeri dalam menyebarkan berita yang jauh dari kebenaran tentang kebangkitan PKI di negeri kita.
  • Saudara sebagai orang yang berada di luar struktur utama PAN terkesan berat menyerahkan kepemimpinan PAN kepada generasi berikutnya dengan terus menerus melakukan manuver politik yang destruktif bagi masa depan partai.

Atas dasar pertimbangan semua itu, kami sebagai bagian dari pendiri PAN yang bersama saudara saat itu meyakini prinsip-prinsip yang akan kita perjuangkan bersama, menyampaikan surat terbuka ini sebagai pengingat dari sesama kawan.

Untuk itu barangkali sudah saatnya Saudara mengundurkan diri dari kiprah politik praktis sehari-hari, menyerahkan PAN sepenuhnya ke tangan generasi penerus, dan menempatkan diri Saudara sebagai penjaga moral dan keadaban bangsa serta memberikan arah jangka panjang bagi kesejahteraan dan kemajuan negeri kita.

Salam hormat dari kami semua,

Jakarta, 26 Desember 2018


Berita Lainnya :

Nah akhirnya PAN sadar bahwa selama ini Amien Rais menyeret-nyeret PAN selama ini untuk kepentingan lain, tidak sesuai dengan komitmen bersama saat PAN didirikan. Seperti yang kita ketahui bahwa Amien Rais kerap membuat pernyataan-pernyataan kontroversial. Amien Rais juga dulu dikenal sebagai tokoh reformasi yang melawan orba sekarang malah bergabung dengan kelompok yang ingin membangkitkan orba.

Seperti yang tertera dalam surat terbuka diatas, Amien Rais juga dikatakan menggunakan agama sebagai alat politik, memperkeruh seuasana, dan enggan menyerahkan kepemimpinan PAN pada generasi berikutnya.

PAN saat ini sedang 'sekarat' PAN terancam tidak lolos ke Senayan elektabilitasnya justru tersaingi oleh PSI yang masih baru,. Nampaknya para pendiri dan penggagas PAN ini menyadari penyebabnya dan mencoba memperbaikinya. Meskipun menurut saya sepertinya agak terlambat.

sumber:

https://news.detik.com/berita/d-4358811/pan-pecah-pendiri-pan-tulis-surat-terbuka-desak-amien-rais-mundur

https://news.detik.com/berita/4358820/ini-surat-terbuka-pendiri-pan-desak-amien-rais-mundur


- Source : seword.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar