www.zejournal.mobi
Rabu, 27 November 2024

Rusia: Dalam 5 Tahun Ke Depan Kami Siap Tinggalkan Dolar!

Penulis : RT | Editor : Indie | Senin, 17 September 2018 10:25

Kepala Komite Dewan Keuangan Rusia berencana untuk berhenti menggunakan dolar AS sepenuhnya. Ia mengatakan saat ini program terkait sedang “digodok” dan akan selesai dalam waktu tiga hingga lima tahun ke depan.

“Saya rasa gagasan ini sangat mungkin untuk dilakukan, meskipun program ini tak dirancang untuk menyelamatkan sistem perbankan kami, melainkan untuk membuat sistem keuangan kami mandiri sehingga tak lagi mudah dipengaruhi faktor eksternal,” Anggota Parlemen Anatoly Aksakov mengatakan pada hari Jumat.

Pada kantor berita RIA Novosti, sang anggota parlemen mengatakan dirinya yakin negara-negara Barat tidak akan mengangkat sanksi yang dijatuhkan pada Rusia dalam waktu dekat. Bahkan, ia menduga pihak Barat akan menjatuhkan sanksi baru yang jauh lebih berat terhadap Rusia.

Lebih lanjut Asakov mengatakan, melihat kondisi politik saat ini, aksi mendepak dolar pastinya menjadi tren baru yang terus menjalar di seluruh dunia saat ini.

Oleh karena itu, Asakov yakin ketergantungan ekonomi Rusia terhadap dolar pun dapat diakhiri dalam waktu dekat, sekitar tiga sampai lima tahun ke depan.


Berita Lainnya :

Untuk diketahui, pernyataan Asakov ini muncul sesaat setelah kepala VTB, bank kedua terbesar di Rusia, Andrey Kostin, menyerukan gagasan untuk mendepak dolar AS dari sistem keuangan Rusia.

Kostin sendiri mengungkapkan gagasannya dalam sebuah wawancara dengan kantor berita Izvestia, dengan isi sebagai berikut: seluruh pembayaran internasional akan dilakukan menggunakan mata uang nasional, meregistrasi ulang seluruh perusahaan besar Rusia agar menjadi tax resident Rusia, membentuk penyimpanan deposit khusus Rusia untuk Eurobonds dan menggelar kampanye lisensi untuk semua peserta pasar keuangan guna memastikan seluruh pihak berkerja dalam aturan yang sama.

Sebagai informasi, wawancara Kostin ini dilakukan setelah pada awal Minggu lalu, Uni Eropa memperpanjang sanksi Rusia hingga bulan Maret 2019.


- Source : www.rt.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar