www.zejournal.mobi
Kamis, 28 November 2024

Gedung Putih menjelaskan mengapa AS lah yang akan memenangkan perang perdangan dengan China

Penulis : Sputnik | Editor : Indie | Senin, 09 April 2018 10:28

WASHINGTON (Sputnik). Presiden AS Donald Trump bisa memenangkan perang perdagangan melawan China jika dia memimpin negosiasinya, Sekretaris Pers Gedung Putih Sarah Sanders mengatakan dalam uraian singkat pers pada Jumat lalu.

“Sang presiden merasa dirinya yang pantas memimpin seluruh negosiasi itu, tentu saja, dia lang sosok perantara terbaik dalam negosiasi,” Sanders mengatakan ketika ditanya apakah Trump yakin perang ini dapat dengan mudah dimenangkan AS.

Kemungkinan akan ada beberapa fluktuasi di pasar saham AS sebagai dampak dari tarif perdagangan yang muncul antara China dan Amerika Serikat, namun Beijing harus mengubah seluruh prakteknya dagangnya yang dinilai ilegal dan tak adil, ujar Sanders.

China bertanggung jawab atas terjadinya sengketa dagang ini dan Trump saat ini mencoba memberikan tekanan terhadap negara tersebut agar mau merubah seluruh aksi dagangnya yang dinilai tak adil.

Pada hari Kamis lalu, Trump memerintahkan Perwakilan Dagang AS untuk mempertimbangkan penjatuhan tarif tambahan sebesar $100 miliar sebagai balasan terhadap tindakan China yang dinilai tak adil ini. Pemerintah China sendiri pada minggu ini telah mengumumkan usulannya dalam memperkenalkan penetapan tarif baru sebanyak 25 persen di lebih dari 100 produk yang diimpor dari Amerika Serikat.

Sebelumnya indeks pasar saham Dow Jones Industrial Average pada hari Jumat menutup hampir 600 poin karena kekhawatiran terkait pecahnya perang perdagangan global terus meningkat usai Donald Trump mengumumkan berbagai rencananya berkenaan dengan tarif baru tersebut.

Di akhir sesi dagang pada hari Jumat, patokan Dow Jones, 30 indeks saham yang digunakan sebagai indicator kinerja pasar, turun 572 poin, atau senilai 2,3 persen.

Indeks NASDAQ dan indeks saham S&P 500 masing-masing menurun lebih dari 2 persen.

Indeks Dow menandai perubahan dramatis pada minggu ini dengan sekitar 1.300 poin memisahkan tanda tertinggi dan terendahnya. Pada hari Senin, indeks Dow jatuh 758 poin, namun kemudian berhasil memulihkan kerugiannya sebelum jatuh lagi pada hari Jumat.

Sebelumnya pada bulan Mart, Trump menandatangani sebuah perintah untuk mengenakan pajak impor senilai 25 persen terhadap produk besi dan 10 persen untuk aluminium. Keputusan ini diikuti oleh sebuah catatan yang menghimbau untuk mengenakan tarif ekstra sebesar $60 miliar terhadap China terkait berbagai dugaan pencurian intelektual.


Berita Lainnya :


- Source : sputniknews.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar