Palestina akan memperkenalkan mata uang miliknya sendiri
Palestina saat ini sedang mempertimbangkan kemungkinan memperkenalkan mata uangnya sendiri, namun isu tersebut masih dipikirkan, Duta Besar Palestina untuk Rusia, Abdel Hafiz Nofal mengatakan dalam konferensi pers.
“Kami saat ini memiliki tiga mata uang yang digunakan, dolar Amerika, shekel Israel dan dinar Yordania. Bank pusat kami saat ini sedang mempelajari isu ini (memperkenalkan mata uang milik kami sendiri),” menurut sang Duta Besar.
Nofal menekankan kalau “ada tiga masalah tertentu,” dirinya menambahkan kalau isu ini masih dipikirkan. Sang diplomat juga mengatakan kalau isu penggunaan mata uang baru ini dan waktu terlaksananya masih harus ditentukan.
Otoritas Moneter Palestina (PMA) meminkan peran bank pusat di Palestina dan bertanggung jawab atas kebijakan moneter dan perbankan. Kesepakatan Protokol Paris di tahun 1994 menerapkan kalau PMA memiliki peran dan tanggung jawab di bank pusat namun tidak bisa mengeluarkan mata uang negara. Menurut dokumen tersebut, penggunakan mata uang Israel, Shekel, dianjurkan dan Israel memiliki hak veto terkait mata uang Palestina.
PMA mengatakan dalam situs resminya kalau misi ini ditujukan “untuk menjaga stabilitas keuangan, melalui pengembangan sistem perbankan yang sehat dan aman, sebuah sistem pembayaran nasional yang efisien, mencapai inklusi keuangan, dan memastikan stabilitas moneter dengan menjaga inflasi terkendali dan mendorong stabilitas harga.”
- Source : sputniknews.com