www.zejournal.mobi
Kamis, 26 Desember 2024

Kegelisahan melanda media sosial karena adanya perubahan peraturan terkait penghasilan YouTubers di YouTube

Penulis : RT | Editor : Indie | Jumat, 19 Januari 2018 14:58

Berita yang mengatakan kalau YouTube akan merugikan ribuan YouTubers yang memiliki jumlah subscribers sedikit terkait program pembagian penghasilan iklan disambut dengan reaksi muram warganet.

Disebabkan oleh berbagai skandal yang baru-baru ini melibatkan beberapa video bernada menghina yang muncul di lamannya, perusahaan tersebut mengumumkan serangkaian perubahan. Peruahan ini meliputi jaminan untuk tiap video di YouTube yang berada dalam program “Google Preferred” disetujui oleh manusia.

Perubahan ini, dirancang untuk meningkatkan “kepatuhan dengan adanya pedoman yang mudah dipahami pengiklan,” perubahan ini juga mewajibkan para YouTubers memiliki 1.000 subscribers dan memiliki jumlah tonton 4.000 jam dalam setahun sebelum mereka dapat menarik keuntungan dari penghasilan iklan yang ada di YouTube. Peraturan sebelumnya hanya mewajibkan 10.000 jumlah keseluruhan video yang ditonton. Google menyebut peraturan baru ini “tegas tapi diperlukan”.

Beberapa pihak menuduh YouTube memalingkan perhatiannya pada mereka (YouTubers) yang memiliki subscribers lebih sedikit, orang-orang yang berbagai kritiknya diklaim telah membuat layanan streaming video tersebut menjadi seperti sekarang ini.

Perubahan tersebut muncul usai kontroversi yang melibatkan seorang vlogger terkenal Logan Paul, dimana dirinya telah memposting cuplikan rekaman kunjungannya ke hutan Aokigahara di Jepang, sebuah tempat yang dikenal sebagai tempat kelam di mana banyak masyarakat yang melakukan bunuh diri di kaki Gunung Fuji. Video tersebut, yang telah ditarik YouTube, memperlihatkan Paul yang tertawa melihat tubuh seorang korban bunuh diri. Terlepas dari dirinya dicaci maki warganet secara online, para ahli mengatakan kalau Logan mungkin saja telah menghasilkan uang sampai $96.000 dari video tersebut.

Seorang blogger YouTube, Kat Blaque mengungkapkan keterkejutannya pada peraturan baru ini, mengatakan kurangnya kendali atas YouTubers yang menguntungkan pada akhirnya membuat perusahaan tersebut menjatuhkan tindakan yang menghukum mereka yang memposting konten dengan semestinya.

Banyak para vlogger dengan subscribers yang masih sedikit, yang hanya memiliki subscribers di ambang batas 1.000 orang, saat ini mencari cara untuk menari subscribers, dengan beberapa diantaranya menawarkan untuk mempromosikan channel YouTube mereka guna memenuhi peraturan YouTube yang baru.


Berita Lainnya :

Perubahan pada YouTube akan segera diinformasikan, dengan sistem penyesuaian terbarunya yang jauh lebih baik mulai dijalankan dalam beberapa bulan ke depan. Skema baru tersebut bertujuan untuk memberikan para pemasar lebih banyak kendali terkait penempatan berbagai iklan mereka.


- Source : www.rt.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar