Misi Mengarungi Lautan Indonesia bersama Asean Cadet Sail 2016 dan KRI Dewaruci Selesai

Setelah melaksanakan pelayaran selama 26 hari mulai dari tanggal 10 September hingga 6 Oktober 2016, KRI Dewaruci yang membawa taruna akademi angkatan laut dari beberapa negara asean, akhirnya kembali sandar di Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya, Jawa timur (6/10).

Kedatangan kapal latih milik TNI Angkatan Laut tersebut disambut oleh Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Timur, Laksamana Pertama TNI Ariawan serta Gubernur Akademi Angkatan Laut, Mayjen TNI Guntur I.C Lelono di Dermaga Madura Koarmatim, Ujung Surabaya.

Dalam sambutannya Gubernur AAL mengatakan Satgas Asean Cadet Sail 2016 telah melaksanakan misi dengan sukses karena kegiatan ini merupakan latihan pelayaran pertama yang diikuti oleh kadet angkatan laut dari tujuh negara ASEAN.

Kedatangan KRI Dewaruci berpenumpang 25 Kadet AAL dan 26 Kadet gabungan dari beberapa Negara Asean. Diantaranya, Singapura, Malaysia, Filipina, Vietnam, Thailand, Kamboja dan Myanmar.

“Tujuannya saling mengenalkan budaya dan pariwisata. Khususnya Indonesia,” kata Mayjend TNI Mar Guntur. Para Taruna dan Taruni Asean ini singgah di sejumlah kota di Indonesia. Diantaranya, Semarang, Balikpapan, Makasar, Mataram, dan Bali.

Kegiatan ini merupakan kesepakatan para Kepala Staf Angkatan Laut di ASEAN dalam menjalin kerjasama berkaitan dengan latihan dan pendidikan termasuk kegiatan ASEAN Cadet Sail 2016 dan ASEAN Cadet Seminar.

Keberhasilan KRI Dewaruci yang dikomandani Letkol Laut (P) Widiyatmoko Baruno Aji dalam melaksanakan pelayaran keliling Indonesia wilayah timur ini, memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi seluruh kadet.

Bagi para Taruna AAL, agenda Asean Cadet Sail ini sangat bermanfaat. Selama 26 hari berlayar, para taruna dari berbagai negara bisa saling berbagi kebudayaan dan bahasa serta ilmu pengetahuan. Diharapkan agenda ini dapat mempererat hubungan Indonesia dengan Negara-negara Asean, khususnya Angkatan Laut.

Misi mengarungi lautan tersebut meski baru kali pertama digelar. Namun saat sandar di sejumlah dermaga, rombongan pelaut negara sahabat ASEAN ini, mendapat sambutan luar biasa dari kota-kota yang disinggahi di Indonesia.