Militan dibalik serangan Udhampur tewas di wilayah Kasmir di India

Abu Qasim, seorang komandan dari kelompok ekstrimis Lashkar-e-Taiba (LeT) dan dalang dari serangan teroris di Udhampur dikabarkan tewas dalam sebuah pertempuran dengan pasukan keamanan di wilayah perbatasan administrasi Jammu dan Kashmir, media lokal melaporkan hari ini dengan mengutip para petugas kepolisian.

Kelompok militan ini dituduh telah mendalangi serangan pada konvoi Pasukan Keamanan Perbatasan / Border Security Force (BSF) di distrik Kashmir pada tanggal 5 Agustus lalu, di mana dua personel BSF tewas dan 10 lainnya luka-luka.

“Kami telah menumpas seorang komandan tingkat atas Abu Qasim dalam sebuah operasi di Khandipora di distrik Kulgam... Ini adalah sebuah keberhasilan besar karena Qasim secara langsung atau tidak langsung telah terlibat dalam sebagian besar serangan LeT di Kashmir selama tiga tahun terakhir,” inspektur jenderal kepolisian mengatakan kepada The Hindustan Times.

Abu Qasim yang berkewarganegaraan Pakistan tewas pada pagi hari dalam sebuah operasi yang melibatkan sekitar 200 tentara dari pasukan anti-teroris India, menurut surat kabar tersebut.

Ekstrimis ini juga dikatakan terlibat dalam banyak serangan-serangan besar lainnya di negara bagian India. Secara khusus, ia juga diyakini telah berada di antara para militan yang melepaskan tembakan di luar hotel Silver Star di pinggiran kota Srinagar pada tahun 2012 dan telah menyerang sebuah konvoi militer di distrik Hyderpora pada tahun 2013.

Laskar-e-Taiba (LeT) adalah sebuah organisasi teroris yang berbasis di Pakistan, berusaha untuk mengusir pasukan keamanan India dari wilayah Jammu dan Kashmir, dua wilayah yang diperebutkan oleh New Delhi dan Islamabad.