Bumi Tiba-tiba Berputar Lebih Cepat Dari Biasanya
Penelitian baru telah menemukan bahwa Bumi tiba-tiba berputar lebih cepat dari biasanya, yang akan menyebabkan kita mengalami hari-hari yang lebih pendek di tahun-tahun mendatang dan itu bisa menjadi tanda malapetaka bagi kita.
Sudah menjadi rahasia umum bahwa Bumi berputar pada porosnya dalam waktu sekitar 24 jam. Faktanya bumi tengah mengalami pergeseran seismik besar. Pada 29 Juli, Bumi menyelesaikan putaran penuh dalam waktu sekitar 1,59 milidetik lebih sedikit dari biasanya, menurut para ilmuwan (23 jam dan 56 menit). Perlu dicatat bahwa planet biru telah berputar lebih cepat sebelumnya. Namun, jam atom akhir-akhir ini menunjukkan bahwa rotasi bumi semakin cepat.
Hari terpendek dalam setahun adalah 19 Juli 2020, yang juga merupakan bulan terpendek yang pernah tercatat di Bumi. Itu 1,47 milidetik kurang dari sehari.
Bumi terus berputar pada tingkat yang jauh lebih cepat pada tahun berikutnya, tetapi tidak ada rekor yang dipecahkan.
Rotasi tercepat Bumi yang pernah terjadi adalah pada tanggal 29 Juni 2022, dan hari yang berlangsung 1,50 milidetik lebih pendek pada 26 Juli di tahun yang sama terjadi.
Menurut perkiraan, planet ini mungkin terus mengalami hari-hari yang lebih pendek di tahun-tahun mendatang. Menurut sumber berita Interesting Engineering (IE), Bumi mungkin memasuki fase 50 tahun yang lebih pendek sekarang.
Mengapa Bumi berputar lebih cepat?
Sekarang tidak ada penjelasan yang jelas mengapa Bumi mulai berputar begitu cepat. Namun, banyak teori yang saat ini beredar.
- Beberapa menyatakan bahwa mencairnya gletser yang harus disalahkan atas pengurangan berat kutub.
- Yang lain melihat bahwa sepanjang waktu, inti cair dari interior planet kita bergerak.
- Meskipun beberapa orang berpikir bahwa aktivitas gempa mungkin menjadi penyebabnya
- Yang lain mengatakan bahwa "goyangan Chandler," sedikit kemiringan kutub geografis Bumi di atas permukaannya, yang harus disalahkan.
Apa konsekuensinya?
Menurut penelitian, jam atom yang digunakan dalam satelit GPS dapat dipengaruhi secara signifikan oleh percepatan rotasi Bumi. Itu tidak akan menjelaskan bagaimana rotasi bumi berubah dari waktu ke waktu.
Karena kebutuhan untuk memperhitungkan efek Teori Relativitas Einstein, satelit GPS akan segera menjadi tidak efektif.
Selain itu, karena ponsel cerdas, komputer, dan sistem komunikasi lainnya disinkronkan dengan server Network Time Protocol (NTP), mereka akan menjadi tidak berguna.
Saat jam bergerak dari 23:59:59 ke 23:59:60 sebelum dimulai ulang pada 00:00:00, lompatan waktu seperti ini dapat menyebabkan program macet dan data menjadi rusak.
- Source : greatgameindia.com
