www.zejournal.mobi
Rabu, 08 Januari 2025

Konflik Semakin Panas, India Katakan Pihaknya Akan Mengambil Alih Wilayah Kashmir

Penulis : RT | Editor : Indie | Kamis, 19 September 2019 12:05

Menteri Luar Negeri India mengatakan dirinya berharap wilayah Kashmir yang saat ini dibawah kendali Pakistan dapat menjadi bagian wilayah India suatu hari nanti.

Wilayah Kashmir yang saat ini berada di bawah naungan pemerintah Pakistan merupakan bagian dari India dan kami harap suatu hari nanti kami akan memiliki yurisdiksi fisik atasnya, ujar Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jasihankar dalam sebuah konferensi berita hari Selasa.

Lebih lanjut, sang menteri menambahkan bahwa India menghadapi “tantangan unik” dari Pakistan, menuduh Pakistan “secara terbuka” menggunakan terorisme sebagai bagian dari kebijakan luar negerinya.

Pernyataan ini sendiri dilontarakn sehari setelah ketua menteri wilayah Gujarat memperingatkan Pakistan bahwa India siap mengambil kembali wilayah Kashmir untuk “menyatukan” India.

“Pakistan harus siap kehilangan wilayah Kashmir,” ujar Vijay Rupani Ketua Menteri Gujarat seperti yang dikutip media setempat.

Untuk diketahui, konflik berdarah Kashmir berawal pada tahun 1947, usai Inggris memberikan kemerdekaan pada India yang kala itu sudah “terpecah”. Kedua negara yang baru merdeka tersebut lantas saling mengklaim wilayah Kashmir, hingga memicu pertikaian yang terus berlanjut sampai hari ini.

India dan Pakistan sudah beberapa kali terlibat konflik terkait status Kashmir, bentrokan di wilayah perbatasan menjadi hal yang lumrah terjadi.

Pada bulan Februari, sejumlah pesawat jet India membom tempat persembunyian kelompok Islamis Jaish-e-Mohammed (JeM) yang selama ini kerap melancarkan sejumlah serangan teroris ke wilayah India.

Pakistan lantas membalas serangan India dengan menembak jatuh sebuah pesawat jet India.

Ketegangan di antara kedua negara mencapai puncaknya pada bulan Agustus, usai India mencabut status otonomi wilayah Jammu dan Kashmir.


Berita Lainnya :

India mengatakan keputusan mencabut status khusus wilayah Jammu dan Kashmir bertujuan untuk membasmi terorisme dan korupsi di kedua wilayah tersebut.

Hingga kini, kedua belah pihak yang bertikai sudah diperingatkan kalau situasi saat ini bisa berkembang menjadi perang atau bahkan konflik nuklir.


- Source : www.rt.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar