Norwegia ingin melarang pemakaian cadar di berbagai sekolah
MOSKOW (Sputnik). Pemerintah Norwegia telah mengirimkan sebuah rancangan undang-undang kepada parlemen setempat mengusulkan larangan pemakaian cadar saat kegiatan belajar mengajar dan dalam seluruh aktivitas yang berkenaan dengan lingkungan pendidikan di berbagai sekolah serta universitas, kantor berita Politico melaporkan.
Konsep hukumnya merupakan bentuk yang telah direvisi dari proposal pada bulan Juni lalu, yang meminta pelarangan penuh terhadap seluruh pakaian yang menutupi wajah seluruhnya, ujar kantor berita Politico, mengutip rancangan undang-undangnya.
Rancngan undang-undang yang diusulkan tersebut akan diterapkan pada seluruh murid dan guru. Di seluruh taman kanak-kanak, para pegawai sama sekali tak boleh menutupi wajah mereka, baik pada saat kegiatan belajar mengajar ataupun tidak.
Namun pemakaian jilban masih diizinkan dalam peraturan baru ini.
Sebelumnya di tahun 2017, majelis parlemen Jerman melarang para pegawai negeri sipil menutupi wajahnya karena alasan keamanan, mengklaim tindakan ini “bertentangan dengan netralitas fungsionaris negara.”
Di tahun 2010, Prancis telah menerapkan hukum serupa, melarang segala macam jenis penutup kepala yang digunakan untuk menutupi wajah di tempat-tempat umum. Di Austria, pada bulan Januari tahun 2017 pemerintahnya telah sepakat kalau tindakan menutupi wajah secara penuh di berbagai tempat umum harus dilarang, dan hukum tersebut telah dijalankan mulai bulan Oktober lalu.
- Source : sputniknews.com