Rusia tunjuk sekitar 100 materi Saksi Yehuwa bersifat ekstremis

Dalam rentang waktu 2009 sampai 2016, Kementerian Kehakiman Rusia menunjuk 95 bahan yang diedarkan oleh Pusat Manajerial Saksi Yehuwa memiliki sifat ekstemis, kata kementerian tersebut dalam sebuah laporan dalam situs resminya.

“Pada periode tahun 2009 hingga 2016, sembilan puluh lima bahan Saksi Yehuwa yang dibawa ke dalam dan diedarkan di Rusia ditemukan memiliki sifat ekstremis,” bunyi laporan tersebut. “Sebanyak 8 cabang Saksi Yehuwa lokal diakui sebagai organisasi ekstremis, dilarang dan dibubarkan sejak tahun 2009.”

Pusat Saksi Yehuwa ini menjalani inspeksi pada dokumen mereka dalam periode 8 Februari sampai 27 Februari.

Laporan tersebut juga mengatakan bahwa Kementerian Kehakiman menghentikan semua kegiatan organisasi ini pada tanggal 15 Maret sampai pertimbangan dari kasus ini oleh Mahkamah Agung Federasi Rusia.

Pada tanggal 15 Maret, organisasi tersebut dan unit-unit strukturalnya tidak dapat menggunakan jasa media massa, mengadakan pertemuan atau melakukan aksi massa atau fungsi publik, atau menggunakan rekening bank kecuali untuk tujuan membayar tagihan pajak, kompensasi kerugian terhadap orang lain dan membayar remunerasi untuk orang yang mereka perkerjakan.

Laporan tentang penghentian operasi Saksi Yehuwa ini muncul di media pada tanggal 23 Maret ketika Kementerian Kehakiman meletakkan mereka dalam daftar organisasi publik dan agama, operasi yang dihentikan atas tindakan ekstremis mereka.

Pada tanggal 5 April, Mahkamah Agung Rusia akan mengadakan sidang gugatan di mana Kementerian Kehakiman berusaha untuk mengenali Saksi Yehuwa sebagai organisasi keagamaan, membubarkan dan melarang operasinya di Rusia.