BI Pangkas Suku Bunga Acuan, Darmin: Sesuai Kondisi Ekonomi Saat Ini
Bank Indonesia (BI) telah menurunkan suku bunga acuan (BI seven days repo rate) dari 5,25% menjadi 5%. Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Darmin Nasution menilai keputusan tersebut cocok dengan kondisi perekonomian saat ini.
"Artinya apa? Ya itu meng-confirm perkembangan yang terjadi. Memang arahnya ya begitu, kalau enggak ya salah," ujar Darmin di kantornya, Jakarta, Jumat (23/9/2016).
Darmin menjelaskan, sebenarnya ruang untuk penurunan suku bunga acuan sudah ada sejak bulan sebelumnya. Akan tetapi pada periode tersebut memang ada perubahan kebijakan suku bunga oleh BI.
"Sebulan sebelumnya kan BI harus merubah BI rate menjadi 7-days repo rate, sehingga dia tidak ingin mencampurkan dua hal itu sekaligus. Nah setelah itu berjalan ya memang ruangnya tersedia untuk melakukan itu," jelasnya.
Dampaknya ke depan, kata Darmin adalah peningkatan pertumbuhan kredit seiring dengan penurunan bunga. Sehingga bisa sekaligus menggenjot pertumbuhan investasi dan pertumbuhan ekonomi secara umum.
"Tapi kalau anda tanya seberapa besar? Ya kebijakan yang dilakukan dalam jangka pendek ya nggak mudah lah. Intinya adalah kita penurunan reverse repo rate itu yaitu sejak sesuai dengan kebutuhan yang ada dan perkembangan yang ada," tukasnya.
- Source : finance.detik.com