www.zejournal.mobi
Rabu, 27 November 2024

Tak Hanya di Pasar, Daging Impor akan Dijual ke Perumahan dan Perkantoran

Penulis : Ardan Adhi Chandra | Editor : Samus | Kamis, 09 Juni 2016 12:12

Guna mempercepat distribusi daging sapi beku impor asal Australia, Bulog berencana untuk menjual sebanyak 300 ton daging impor tidak hanya ke pasar, tapi juga ke perumahan penduduk dan juga perkantoran.

"Distribusi kami ada paling tidak 3 hal, pertama masuk ke perumahan-perumahan, kedua masuk ke perkantoran-perkantoran dan ketiga masuk ke pasar-pasar tradisional," jelas Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (9/6/2016).

Beberapa alternatif lokasi pendistribusian daging sapi impor dilakukan agar masyarakat mudah mendapatkan daging sapi murah dengan kualitas baik tanpa perlu repot-repot ke pasar.

"Kenapa tidak hanya ke pasar-pasar sepenuhnya, karena dalam kondisi mendesak ini kami mencoba mendekatkan daging ini kepada pemukiman. Tapi, kalau ada sibuk suami-istri kerja kami juga buka di beberapa perkantoran," ujar Djarot.

Berbagai outlet yang akan dijadikan sarana pendistribusian daging sapi impor juga dikerahkan. Misalnya melalui Bulog Pangan, Bapok dari Kementerian Perdagangan, dan Toko Tani milik Kementerian Pertanian.

"Kami Bulog punya Bulog Pangan kita, Kementerian Perdagangan ada Bapok, Kementerian Pertanian ada Toko Tani kita juga masuk, artinya kit amencoba semua sisi kita perkuat dengan mengharapakan secepat mungkin saudara-saudara kita memperoleh daging," tutur Djarot.

Tidak berhenti sampai di situ, Bulog juga telah melakukan koordinasi dengan Kementerian Perhubungan dan TNI Angkatan Udara untuk menyalurkan daging sapi impor ke luar Jawa. Bulog berencana untuk mendistribusikan daging sapi impor menggunakan pesawat Hercules agar mampu membawa muatan yang lebih banyak.

"Kami sudah koordinasi dengan perhubungan dan kami juga baru ngobrol bisa nggak pakai Herculesnya angkatan udara kalau dimungkinkan. Kami baru bicara dengan kementerian dan akan ditindak lanjuti. Siapa tahu ada jadwal-jadwal bersamaan dan kami bisa numpang dalam arti membantu penyebaran barang ini," tutup Djarot.


- Source : finance.detik.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar