Ambisi Google Bikin Fitur Secerdas Asistennya Iron Man
Pernah nonton film Iron Man? Pasti tahu dong yang namanya J.A.R.V.I.S, asisten pribadinya Tony Stark. Nah, Google juga punya rencana jangka panjang untuk bikin asisten digital sepintar itu.
Dalam ajang Google I/O 2016 di Shoreline Amphiteatre, Mountain View, California, Amerika Serikat, detikINET sempat berbincang dengan Sundar Pichai, sang CEO Google, tentang hal ini.
Sundar yang tadi pagi sempat merilis fitur baru bernama Google Assistant, mengakui bahwa asisten digital semodel J.A.R.V.I.S ini sangat menginspirasi mereka dalam menghadirkan fitur asisten digital tersebut.
"Memang asisten semacam itu sangat menginspirasi. Tapi bagi kami, itu masih panjang perjalanannya. Namun itu bukan sesuatu yang tidak mungkin," kata Sundar saat ngobrol santai di Press Lounge I/O.
Dengan kekuatan finansial dan sumber daya yang dimiliki Google saat ini, rasanya memang tak ada yang tak mungkin untuk diwujudkan. Apalagi mereka punya teknologi Machine Learning, Artificial Intelligence, dan Analytics yang bisa mewujudkan impian asisten digital sepintar itu.
Cukup dengan mengucapkan kata 'Ok, Google', semua kebutuhan kita sudah bisa dilayani oleh fitur Google Assistant. Semua itu sempat didemokan oleh Sundar dalam presentasi keynote saat membuka I/O 2016.
Menurutnya, fitur ini akan memiliki kemampuan berdialog untuk komunikasi dua arah. Dalam demo video, jika kita bertanya kepada Google Assistant dengan kata-kata seperti "what's playing tonight?", sang asisten digital langsung bisa menangkap maksud kita: apa saja film yang sedang diputar di bioskop.
Google Assistant pun dengan cekatan segera memberikan jawaban rekomendasi sejumlah film yang kira-kira akan disukai oleh penggunanya. Tapi lebih dari itu, pengguna juga bisa langsung menjawab: "But we're going with the kids". Google Assistant bisa mengubah rekomendasinya menjadi film-film keluarga.
Bahkan, sang asisten pun langsung merekomendasikan empat tiket untuk dipesankan dan langsung mengonfirmasinya bagai berbincang dengan manusia lain, bukan dengan mesin. Nah, semua ini bisa terwujud berkat teknologi Machine Learning yang terus mempelajari kebiasaan kita.
Dalam kesempatan itu, Google juga memperkenalkan perangkat Google Home yang sudah tertanamkan fitur Google Assistant. Lewat perangkat seperti speaker Bluetooth yang mengandung kemampuan untuk diajak bicara alias menerima perintah suara ini, kita bisa berinteraksi layaknya Tony Stark dengan J.A.R.V.I.S.
Secara konsep, Google Home ini mirip dengan perangkat Echo keluaran Amazon. Selain untuk hiburan musik, film, dan lainnya, Google Home juga bisa terhubung ke perangkat Internet of Things (IoT) lainnya yang ada di rumah. Bahkan saat kita berpamitan untuk pergi keluar rumah, Google Assistant pun dengan cekatan langsung mematikan listrik, lampu, dan lainnya.
- Source : inet.detik.com