Top Secret Area 6: Area uji coba drone Pentagon
Jauh di gurun Nevada ada sebuah fasilitas militer AS rahasia yang dikenal dengan Area 6, dikabarkan sebagai sebuah area uji coba rahasia drone Pentagon.
“Saya belum pernah mendengarnya,” ujar John Pike, seorang direktur sebuah situs berita pertahanan yang berbasis di Virginia, menurut Las Vegas Review.
Pike mengacu kepada Area 6, sebuah pangkalan militer rahasia di dataran Yucca. Terletak sekitar puluhan mil dari Area 51 yang terkenal, situs ini pernah menjadi sebuah tempat uji coba senjata nuklir AS. Sementara pangkalan tersebut dioperasikan oleh Administrasi Keamanan Nuklir Nasional / National Nuclear Security Administration (NNSA), pangkalan ini digunakan bersama-sama baik oleh Departemen Pertahanan dan Homeland Security AS.
“Mereka datang ke sini untuk menguji coba snesor-sensor mereka sendiri,” kata juru bicara NNSA Darwin Morgan kepada Las Vegas Review.
“Kami telah mengendalikan wilayah udara dan memberikan mereka kesempatan untuk menguji berbagai jenis platform,” tambahnya. “Kami melakukan berbagai pekerjaan untuk pihak lain juga... mendukung berbagai pihak dengan kegiatan pengembangan sensor. Ini berkembang dari program uji coba nuklir. Kami harus memiliki sensor yang sangat baik untuk mengumpulkan data dalam hitungan detik sebelum data-data ini dilenyapkan.”
Sedikit diketahui mengenai lokasi rahasia ini. Gambar dari Google Earth menujukkan tiga hanggar yang terpisah, serta empat bangunan kecil. Meluas ke arah gurun terdapat 1524 meter landasan pacu.
“Tujuan dari fasilitas ini adalah untuk membangun, mengoperasikan dan menguji coba berbagai drone. Uji coba ini meliputi namun tidak terbatas pada, pengoperasian sensor dan pengembangan komputer dalam drone itu sendiri,” tulis aplikasi lisensi untuk Area 6 pada tahun 2008, salah satu dari beberapa catatan yang dipublikasikan atas keberadaan instalasi ini.
Para ahli industri pertahanan memperkirakan bahwa tujuan utama Area 6 ini adalah untuk menguji coba drone Predator dan Reaper, serta UAV yang sedang dalam pengembangan. Analis Tim Brown dengan GlobalSecurity.org mengatakan kepada Las Vegas Review bahwa hanggar terbesar dari situs ini dapat memiliki sekitar 15 drone Reaper MQ-9.
Area 6 ini juga dapat menjadi tempat uji coba untuk versi drone yang lebih kecil seperti Sentinel RQ-170, sebuah UAV bertenaga jet, meskipun landasan pacu tersebut terlalu pendek untuk sebuah pesawat berawak.
Lokasi situs pegunungan ini menunjukkan bahwa Pentagon menggunakan Area 6 untuk mengkalibrasi teknologi pengintai untuk digunakan di Timur Tengah.
“Ada kekhawatiran yang cukup beralasan bahwa para pelaku kejahatan mengintai di sekitar sana – ISIS dan al-Qaeda,” kata Pike, merujuk kepada Libya. “Anda harus membayangkan penargetan di medan gurun pegunungan ini. Ini harus mejadi sebuah prioritas yang sangat tinggi... Tidak dibatasi oleh pendanaan.”
“Saya tidak dapat membayangkan tempat uji coba yang lebih baik daripada ini untuk melakukan uji coba di mana Anda tidak harus merasa khawatir warga sipil akan terlibat dalam apa yang Anda lakukan.”
Mengingat bahwa tidak mungkin untuk melacak anggaran operasional Area 6 ini, Pike tampaknya memang benar. Sementara dokumen-dokumen menunjukkan bahwa kontraktor militer Bechtel dibayar sebesar $9,6 juta untuk membangun landasan pacu tersebut, rincian keuangan tambahannya tidak diketahui
- Source : sputniknews.com