CIA merilis X-files mengenai alien dan piring terbang

Akhirnya datang bagi semua pecinta UFO. CIA telah merilis ribuan dokumen yang dideklasifikasi mengenai UFO.

Badan intelijen ini bercanda mencatat bahwa X-Files Fox Mulder (karakter dari film seri The X-Files) pasti akan senang untuk menggunakannya untuk membuktikan keberadaan makhluk luar angkasa.

“Kami telah memutuskan untuk menyorot beberapa dokumen yang mungkin membuat para skeptis dan yang percaya tertarik. Di bawah ini Anda akan menemukan lima dokumen yang kami pikir Agen X-Files Fox Mulder akan senang untuk gunakan untuk mencoba dan membujuk orang lain mengenai adanya kegiatan dari makhluk luar angkasa,” kata CIA.

Semua dokumen tersebut memiliki tanggal dari akhir 1940-an dan 50-an.

CIA memilih beberapa dokumen yang mungkin sangat menarik. Dokumen-dokumen ini termasuk dokumen dari Jerman Timur (1952) di mana para agen menyelidiki kisah “piring terbang besar” yang memiliki diameter sekitar 15 meter.

Dokumen lain yang mungkin akan menghibur para penggemar UFO berbunyi “piring terbang” yang mirip terlihat di Spanyol dan Afrika Utara.

“Gambar dari objek tersebut menunjukkan sebuah gari diagonal yang mengurangi lebar dan lebih terang dari langit,” dokumen tersebut berbunyi.

CIA bahkan memasukkan beberapa gambar yang diduga merupakan objek luar angkasa, termasuk UFO dan bagian-bagian tubuh dari alien. Perilisan dari dokumen-dokumen ‘konspirasi’ yang mengejutkan bertepatan dengan perilisan film seri The X-Files yang baru.

Salah satu dokumen CIA tersbeut menjelaskan bagaimana cara untuk mengambil foto UFO yang lebih baik.

“Ambil beberapa foto dari objek tersebu; sebanyak yang Anda bisa, ambil layar belakang dari foto UFO,” badan intelijen tersebut menyarankan.

Namun, bagi mereka yang berpihak pada mereka yang skeptis, CIA mengatakan bahwa pihaknya merilis dokumen “untuk membuktikan ada sebuah penjelasan ilmiah mengenai penampakkan UFO.”

CIA telah sering menyelenggarakan seminar ilmiah untuk membahas sifat dari objek yang diduga benda-benda alien. Dalam banyak kasus, para ilmuwan menyimpulkan bahwa “subjek UFO bukanlah ketertarikan dari badan intelijen tersebut.”