www.zejournal.mobi
Rabu, 25 Desember 2024

Sekarang, Main Game Bisa Melalui Telepati Lho!

Penulis : RT | Editor : Indie | Kamis, 04 Oktober 2018 10:12

Sekelompok ilmuwan baru saja menciptakan sebuah alat yang memungkinkan manusia bisa bermain game bersama teman-temannya hanya dengan menggunakan pikirannya! Meskipun teknologi ini masih dalam tahap awal, potensinya di masa depan disebut-sebut menjanjikan.

“Kami persembahkan BrainNet, teknologi non invasif yang bisa menciptakan interkoneksi antara otak satu dengan otak lainnya guna memecahkan masalah,” ujar gabungan kelompok ilmuwan dari University of Washington dan Carnegie Mellon University.

BrainNet sendiri menggunakan dua alat untuk beroperasi: dua electroencephalograms (EEG) yang berfungsi untuk mengirimkan instruksi dari “pengirim” ke “penerima” yang mengenakan stimulasi magnetik transkranial (TMS).

Dengan kedua alat inilah, para pemain bisa saling membagikan pikirannya sekaligus bekerja sama dalam bermain video game.

Meski telah dirancang secara matang, faktanya teknologi canggih ini masih dalam tahap pengembangan.

Dalam uji coba, kedua “pengirim” dihubungkan dengan EEG dan diminta untuk bermain game Tetris. Selanjutnya, keduanya harus memutuskan apakah balok-balok tetris tersebut perlu diputar atau tidak.


Berita Lainnya :

Nantinya, keputusan yang telah mereka buat akan dikirim kepada “penerima” menggunakan TMS.

Untuk menghindari kesalah pahaman, para “pengirim” diperbolehkan bertanya kepada sang “penerima” untuk memastikan instruksi yang diberikan telah dipahami dengan tepat.

Sebaliknya, si “penerima” juga boleh memberikan pendapatnya melalui komunikasi antar otak. Ia bahkan bisa menentukan “pengirim” mana yang lebih dapat diandalkan dalam permainan.

Diketahui, dari lima sesi uji coba di mana tiap sesinya melibatkan tiga pemain, para peneliti menemukan bahwa tingkat ketepatan rata-rata teknologi ini mencapai 81 persen.

“Hasil uji coba kami meningkatkan kemungkinan terciptanya teknologi komunikasi antar otak manusia yang mampu memecahkan masalah di masa depan.”


- Source : www.rt.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar