NASA mengungkapkan foto rincian terang misterius pada permukaan planet kerdil Ceres
NASA telah merilis foto-foto baru yang menakjubkan dari planet kerdil Ceres yang ditangkap oleh pesawat ruang angkasa tak berawak Dawn yang sedang dipersiapkan untuk melanjutkan eksplorasinya di daerah antara Mars dan Jupiter di sabuk asteroid Tata Surya.
Pesawat ruang angkasa tersebut, yang diluncurkan pada tahun 2007, pertama kali melakukan perjalanan ke protoplanet Vesta, memasuki orbitnya pada bulan Juli 2011. Pada tanggal 6 Mei 2015, pesawat ruang angkasa tersebut memasuki orbit sekitar Ceres, dan sejak saat itu mengirimkan puluhan ribu foto dan data-data lainnya yang berharga tentang planet ini ke Bumi.
Salah satu foto yang paling menarik datang pada awal bulan Oktober, ketika Dawn berjarak 1.480 kilometer di atas permukaan Ceres dan dalam sebuah sudut di mana posisi matahari menunjukkan pantulan cahaya yang menarik tidak terlihat selama empat perputaran orbit pertama. Foto tersebut secara jeals memperlihatkan daerah terang yang misterius di bagian bawah kawah besar Occator di planet kerdil ini, yang dipercayai oleh para ilmuwan merupakan tanda aktivitas geologi baru-baru ini.
NASA Probe Snaps Stunning New Pics of Dwarf Planet Ceres https://t.co/KFaMwED0AU pic.twitter.com/E1A3xVIy8Z
— SPACE.com (@SPACEdotcom) November 22, 2016
Kawah Occator memiliki luas sekitar 92 kilometer dan dengan kedalaman sekitar 2,5 kilometer. Menruut para ilmuwan planet, pola yang tidak biasa dari kawah ini mungkin dihasilkan dari cairan mineral yuang muncul dari bawah permukaan sebabagi akibat dari serangan asteroid. Cairan tersebut diduga telah beku dan kemudian disublimasikan, meninggalkan berbagai garam mineral di permukaannya.
Foto menarik lainnya, yang diambil dengan bantuan dari German Aerospace Center di Berling, mengungkapkan bagaimana Ceres terlihat bagi mata manusia dalam panjang gelombang cahaya alami. Pewarnaan foto tersebut didasarkan oleh bagaimana planet kerdil tersebut memantulkan panjang gelombang cahaya yang bervariasi.
NASA probe snaps stunning new images of dwarf planet Ceres https://t.co/S8FroYxqpE pic.twitter.com/QPDi5LZNrB
— Scientific American (@sciam) November 21, 2016
Misi utama Dawn telah selesai pada bulan Juli lalu, namun NASA telah memperpanjang perjalanannya karena pesawat ruang angkasa tersebut terus berfungsi. Pengorbitan dari pesawat ruang angkasa ini akan berjarak 7.242 dari Ceres, di mana pesawat tersebut akan membuat pengukuran tambahan dan memungkinkan perbaikan dari data yang sudah ada.
- Source : sputniknews.com