www.zejournal.mobi
Selasa, 19 November 2024

Pakar UFO: Kapal induk besar terlihat dalam gambar NASA

Penulis : RT | Editor : Samus | Rabu, 13 Januari 2016 13:26


Sebuah pesawat ruang angkasa besar, sekitar ukuran negara bagian Idaho, telah terlihat di dekat matahari oleh pakar UFO dalam foto-foto NASA baru-baru ini. Mereka mengatakan objek tersebut pasti memiliki struktur.

Video yang dirilis oleh Streetcap1 salah satu pengguna YouTube menunjukkan gambar matahari dari NASA yang ditangkap oleh Solar ang Heliospheric Observatory (SOHO) pada tanggal 15 Juli 2015.

“UFO ini sangat hebat! Setiap kali saya mencoba untuk bertanya kepada NASA mengenai UFO ini di Twitter, mereka mengabaikan pertanyaan saya. Mereka tidak pernah menjawab saya dan menolak untuk berbicara mengenai UFO raksasa yang berada dekat matahari kita,” kata sebuah pernyataan dari UFO Sightings Daily, website yang ditujukan untuk memungkinkan pendeteksian UFO di dalam atau di luar planet kita.

Menurut website tersebut dengan slogannya yang berbunyi “the truth is within our grasp” / “Kebenaran ada dalam genggaman kita” (yang menyerupai slogan The X-Files “The Truth is Out There”), pesawat alien yang diduga tersebut berukuran sekitar negara bagian Idaho (216.000 km persegi).

UFO Sightings Daily mengutip seorang saksi mata yang mengatakan bahwa objek tersebut, yang jelas bukan sebuah batu atau puing ruang angkasa, “memiliki struktu dan bagi NASA untuk menganggapnya tidak ada adalah sebuah penghinaan bagi intelijensi masyarakat.”

“Jika mereka mengirim data maka mereka harus memperkirakan bahwa para pemburu UFO akan menemukan anomali dan membagikannya.”

Planet kita tampaknya menjadi tujuan wisata populer bagi para alien, menurut situs UFO Sightings Daily. Situs tersebut telah mencatat sekitar 113 wajah alien di bumi dan sekitar 231 bangunan di bulan. Situs tersebut mengatakan bahwa pihaknya memiliki penjelasan tentang mengapa UFO membuat “crop circles” dan bagaimana pesawat ruang angkasa alien terkadang tertangkap secara live di TV.

Proyek SOHO milik NASA merupakan kolaborasi antara European Space Agency (ESA) dan NASA. Diluncurkan pada tahun 1995, proyek ini dirancang unutk mempelajari struktur internal dari matahari, atmosfer luarnya dan asal dari angin matahari (solar wind) – gas terionasi yang berhembus di seluruh tata surya. Proyek ini telah menjadi penemu komet terbanyak, mendaftar lebih dari 2.700 penampakan komet sejak pengamatan tersebut dimulai.


- Source : www.rt.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar