“Kami Selamanya Akan Hidup dengan Pedang” dan Mengendalikan Semua Wilayah Palestina

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah mengumumkan rencananya untuk mengendalikan “seluruh wilayah” dan “selamanya hidup dengan pedang”.

Pernyataan itu dilaporan dalam surat kabar Haaretz, menurut PNN, dalam sebuah artikel oleh seorang jurnalis bernama Barak Ravid.

Barak Ravid menulis: “Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan pada hari Selasa bahwa walaupun ia tidak menginginkan sebuah negara berkebangsaan dua, “saat ini kami perlu untuk mengendalikan semua wilayah untuk masa mendatang.”

Para anggota Knesset yang mengambil bagian dalam pertemuan Luar Negeri Knesset dan Komite Pertahanan – hari Senin – dilaporkan mengatakan kepada Barak Ravid bahwa Netanyahu berputar kepada para politisi yang hadir dan berkata: “Kalian pikir ada tongkat ajaib di sini, namun saya tidak setuju. Saya ditanyai apakah kita akan hidup dengan perang, dan ya.”

Perdana Menteri tersebut juga berbicara mengenai kemungkinan untuk mencabut kewarganegaraan Israel atau hak untuk tinggal warga Arab di Yerusalem Timur.

Ia mengeluh bahwa tidak pernah ada “kemajuan” dalam hal ini karena adanya penundaan di Kementerian Kehakiman, yang dipimpin oleh Menteri Ayelet Shaked (Habayit Hayehudi).

“Ekskalasi mengkhawatirkan ini, sebuah langkah yang tidak manusiawi dan ilegal ini harus segera dihentikan.”

“Jika ini terjadi, langkah seperti ini akan mengubah status ratusan ribu warga Palestina menjadi “non-eksistensi”, dan akan menghalangi mereka untuk mendapatkan hak-hak dan layanan mendasar, termasuk tempat tinggal, kesehatan dan pendidikan.”

“Ini juga akan memprovokasi konfrontasi dengan konsekuensi yang serius di seluruh wilayah ini dan akan menyebar.”