www.zejournal.mobi
Rabu, 20 November 2024

Benarkah NASA Menyembunyikan Kehidupan Yang Ada Di Mars?

Penulis : RT | Editor : Indie | Kamis, 25 Oktober 2018 14:51

Berbagai teori konspirasi muncul setelah kemunculan segumpal asap misterius dekat gunung berapi Mars yang tidak aktif lagi. Banyak yang mengklaim bahwa ini adalah bukti bahwa kehidupan di mars nyata dan selama ini kita yang berada di Bumi kerap dibohongi.

Dugaan bahwa NASA selama ini menutupi kebenaran tentang planet Mars merebak cepat di dunia maya.

Dugaan ini semakin diperkuat dengan munculnya sebuah video berdurasi delapan menit dengan judul ‘Something MAJOR Happened On Mars.. Are They Hiding It?’ yang diunggap saluran YouTube secureteam10.

“Ada sebuah ledakan. Saya tidak tahu apakah ledakan ini berasal dari gunung berapi atau sesuatu yang diledakkan,” Tyler Glockner pemilik saluran secureteam10 mengatakan pada penontonnya. Video ini sendiri telah ditonton 390.000 orang sejak pertama kali diunggap pada tanggal 20 Oktober.

Salah satu netizen yang menyaksikan video tersebut mengatakan bahwa kawah yang terbentuk akibat serangan petir merupakan bukti teknologi alien mampu membentuk kembali atmosfer planet.

“Terlalu banyak kebetulan dalam video ini yang tak lagi bisa kita abaikan. NASA harus berhenti menjadi polisi komunitas ilmiah.”

“NASA merupakan sebuah agen yang dikelola oleh para penipu yang sok suci. Ada kehidupan di Mars, seperti yang selama ini telah diketahui NASA,” netizen lainnya ikut berkomentar.

Video yang diunggah secureteam10 ini lantas dibahas oleh sebuah tabloid Inggris, yang ikut-ikutan memprovokasi dengan menghubung-hubungkan beberapa kejadian yang dialami NASA, di antaranya: Mars Curiosity Rover mengalami kerusakan misterius, membuat robot ini offline selama berbulan-bulan setelah katanya terjadi badai debu besar pada akhir Musim Semi lalu; teleskop Hubble dan Chandra milik NASA baru-baru ini disetel dalam “mode aman” yang membuat kedua teleskop ini hanya mampu mengoperasikan fungsi dasarnya saja; NASA bungkam soal kepulan asap sepanjang 2.000 km yang membentang di langit Mars.

Situs berita Reddit juga ikut berkomentar, namun komentarnya lebih bersifat klimatologis daripada konspiratorial. Reddit lebih membahas tentang kondisi atmosfer hingga menyebabkan formasi awan yang seperti itu.

Ikut meramaikan perdebatan, kantor berita RT lantas menghubungi ESA (European Space Agency) agar membantu memberikan penjelasan soal gambar-gambar kontroversial si planet merah.

“Tak satupun pengamatan Mars yang dilakukan di darat maupun di angkasa mampu memberikan bukti kredibel mengenai aktivitas vukanisme aktif yang baru-baru ini terjadi,” ilmuwan Elliot Sefton-Nash yang mengerjakan sejumlah proyek ESA meliputi Mars Sample Return, ExoMars dan Mars Express mengatakan pada kantor berita RT.

“Berbagai pengamatan ini dilakukan pada tanggal 24 September menggunakan Visual Monitoring Camera (VMC) yang dipasang pesawat Mars Express milik ESA, menunjukkan kemunculan awan sepanjang 2.000 km yang membentang dari timur ke barat serta bayangan yang dihasilkannya (awan) menyelimuti permukaan Mars yang berada di bawahnya.”


Berita Lainnya :

“Di wilayah ini, gumpalan awan ini memang biasa terbentuk secara musiman. Keberadaannya juga sering dikaitkan dengan gunung berapi karena topografinya mempengaruhi kondisi di atmosfer,” lanjutnya.

“Fenomena ini didokumentasikan dengan sangat baik. Bahkan beberapa artikel ilmah ikut menyoroti dan menjelaskan proses terjadinya awan di wilayah ini.”


- Source : www.rt.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar