Kedip dua kali jika kamu merupakan planet baru: Penemuan yang luar biasa terhadap dunia baru di luar galaksi Bima Sakti
Untuk pertama kalinya, para penemuan telah mendeteksi berbagai planet yang ada di galaksi yang terletak nan jauh di sana, sangat jauh dari galaksi Bima Sakti milik kita.
Penemuan yang menggemparkan ini berasal dari para astrofisikawan di Universitas Oklahama, dengan bantuan dari observatorium Chandra X-ray milik NASA, dan sebuah komputer super milik universitas tersebut.
Menggunakan sebuah teknik yang disebut dengan ‘gravitational microlensing’, cara kerja teknik ini, ketika ada sebuah planet yang melintas di depan sebuah bintang, gaya gravitasi planetnya membungkuk dan memperbesat cahaya bintang, tim tersebut mendeteki planet yang berada di sebuah galaksi yang dengan jarak yang menakjubkan, yakni 3,8 miliar tahun cahaya.
Exoplanet yang baru ditemukan ini, yang nampaknya tak satupun dari generasi kita ataupun generasi-generasi di masa depan nampaknya akan mampu melihatnya, yang memiliki rangkaian ukuran mulai dari yang sekecil ukuran bulan di planet kita sampai sebesar planet Yupiter.
Milky Way in technicolor: Stellar light show capture by dazzling Hubble image https://t.co/Pzk2KkXcro
— RT (@RT_com) January 13, 2018
“Kami sangat gembira dengan adanya penemuan ini. Ini pertama kalinya ada pihak yang bisa menemukan berbagai planet yang berada di luar galaksi kita,” penulis studi, Xinyu Dai mengatakan mengenai penemuannya. “Semua planet kecil ini merupakan kandidat terbaik untuk dijadikan karakteristik yang kita amati dalam studi ini menggunakan teknik microlensing. Kita menganalisis karakteristik berfrekuensi tinggi dengan dengan memodelkan data untuk menentukan massanya,” tambahnya.
Dan sementara teknik ini telah digunakan untuk menemukan berbagai planet di dalam galaksi Bima Sakti kita, sampai studi saat ini, tak ada bukti yang menyatakan keberadaan semua planet di galaksi-galaksi lainnya.
“Ini merupakan contoh seberapa luar biasanya teknik analisis extragalctic microlensing ini. Galaksi ini berlokasi 3,8 milyat tahun cahaya, dan tidak ada kesempatan sekecil apapun yang mampu mengamati semua planet ini secara langsung, tidak juga dengan menggunakan teleskop terbaik yang ada di scenario film fiksi sains,” peneliti Eduardo Guerras mengatakan.
“Namun, kami mampu mempelajari mereka, mengungkap keberadaannya dan bahkan mengetahui massa nya. Ini sains yang sangat keren,” tambahnya.
- Source : www.rt.com
