www.zejournal.mobi
Selasa, 24 Desember 2024

Begini pendapat para ilmuwan Inggris jika semua reaktor nuklir meledak bersamaan

Penulis : Sputnik | Editor : Indie | Senin, 08 Januari 2018 10:26

Jika semua daya nuklir yang ditanam di Bumi meledak secara serentak, hal ini akan menyebabkan planet Bumi menjadi tak akan dapat dihuni selama 156 tahun ke depan, dikarenakan tanah dan atmosfirnya terkontaminasi oleh bahan radioaktif isotope cesium-137, para ilmuwan Inggris menjelaskan.

Dalam sebuah artikel yang diterbitkan dalam Journal of Physics Special Topics, berjudul "The Second Nuclear Apocalypse" para peneliti dari Universitas Leicester di Inggris secara detil menghubungkannya dengan musim ke 4 dari acara televisi fiksi ilmiah The 100.

Mereka mengingat bahwa acara tersebut diakhiri dengan “sebuah kelompok kecil yang pergi meninggalkan bumi dengan menggunakan sebuah roket untuk menghindari kiamat yang disebabkan oleh mencairnya hampir semua pembangkit listrik tenaga nuklir yang ada di Bumi,” sebuah kejadian yang dikenal dengan sebutan “Praimfaya.”

Kelompok lainnya bertahan hidup dengan cara berlindung di tempat penampungan bawah tanah yang luas.

Para peneliti mengatakan bahwa mereka telah memutuskan “untuk menaksir keakuratan pernyataan” dari Clarke, seorang pemimpin kelompok tersebut yang kebal terhadap radiasi, yang mengklaim bahwa kondisinya telah aman untuk kembali ke Bumi setelah kurang dari satu dekade dari terjadinya kiamat nuklir tersebut.

Menggunakan data yang telah dikumpulkan usai terjadinya bencana nuklir Chernobyl dan Fukushima , para ilmuwan mencoba menghitung berapa banyak radionuklida yang lepas dan tersebar di atmosfir akibat dari hasil melelehnya nuklir secara serentak dan berapa lama planet Bumi menjadi tempat yang tidak dapat dihuni.

“Clarke telah mengklaim bahwa radiasi nuklir dapat turun sampai ke tingkat yang aman yakni lima tahun usai terjadinya Praimfaya. Dari model kami, kami menilai bahwa pernyataan ini terlalu meremehkan sehingga kami menyimpulkan bahwa tingkat radiasi nuklir hingga menjadi aman memerlukan jangka waktu 156 tahun dari setelah terjadinya Praimfaya,” Para peneliti menekankan, mengacu pada “zat jatuhan radioaktif utama yang ada yakni isotopes lodine-131, Caesium-134 dan Caesium-137.”


Berita Lainnya :

Dalam waktu yang bersamaan, mereka menekankan pula bahwa dalam kenyataannya, terdapat “beberapa mekanisme keamanan yang memadai” untuk menghindari kemungkinan terjadinya kehancuran global secara serentak seperti ini.


- Source : sputniknews.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar