Timnas Indonesia vs Timnas Jepang: Takluk 0-4, Langkah Garuda Semakin Terjal
Jakarta: Tim Nasional Indonesia harus kehilangan poin penting saat menjamu Timnas Jepang pada lanjutan matchday ke-5 Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat 15 November 2024 petang WIB. Tak tanggung-tanggung, tim berperingkat 15 FIFA ini unggul empat gol tanpa balas.
Di bawah guyuran hujan yang membasahi stadion, Samurai Biru, julukan Jepang, sejak menit awal menguasai jalannya laga hingga lima menit pertama. Namun peluang pertama justru didapat Indonesia, tim berperingkat 130 FIFA, lewat aksi Ragnar Oratmangoen pada menit ke-9 namun upayanya masih digagalkan kiper Jepang Zion Suzuki.
Dua peluang di dapat Skuat Garuda lewat crossing menyilang Kevin Diks dan Rafael Struik. Namun, dua kali bola melintas di mulut gawang Jepang tanpa ada yang menyambut.
Jepang adalah tim berkualitas dan bisa memanfaatkan peluang sekecil apapun. Buktinya, Jepang pada menit ke-35 lewat aksi Kamada yang lolos dari penjagaan Jay Idzes sukses mengirimkan umpan kepada Koki Ogawa. Sang pemain melepaskan sepakan pelan, namun bola mengenai kaki Justin Hubner. Skor menjadi 0-1 untuk tim tamu. Link: Skuat Garuda Menyia-nyiakan Peluang, Jepang Unggul Dua Gol Saat Jeda
Mitoma yang terus mengeksplorasi sisi Kevin Diks dan Yakob Sayuri bermain, sukses membuat Minamino mencetak gol menit ke-39. Terlihat kualitas Jepang kala menuntaskan sejumlah peluangnya menjadi gol. Skor 0-2 untuk Jepang.
Babak kedua, kesalahan dilakukan Marteen Paes. Umpannya terbaca Morita yang kemudian sedikit mengecoh sebelum melepaskan tendangan keras. Bola masuk disela-sela kaki Jay Idzes. Skor menjauh 0-3 untuk Jepang.
Calvin Verdonk pada menit ke 54 mendapat kans. Lewat situasi sepak pojok, Verdonk mendapat bola liar di kotak terlarang. Sayang bola sepakannya masih menyamping.
Shin Tae-yong memasukkan Arhan Pratama pada menit 60. Beruntun Arhan mengancam lewat throw-in. Angin segar bagi anak asuh Shin Tae-yong untuk memperkecil kedudukan.
Asyik menyerang dan menekan, pemain pengganti Yukinari Sugawara membuat Samurai menambah pundi-pundi golnya ke gawang Indonesia. Skor 0-4 membuktikan kehebatan Jepang, seperti saat menghancurkan Bahrain (0-5) dan Arab Saudi (0-2). Baca juga
Tertinggal, mental pemain Indonesia sedikit goyah. Terbukti saat Arhan Pratama gagal mengkonversi peluang menjadi gol pada menit 73. Padahal posisi Arhan usai menerima umpan Oratmangoen menguntungkan untuk melepaskan tendangan, Sayang bola masih mengarah ke Suzuki.
Jordi Amat, Witan Sulaeman dan Marselino Ferdinan dimasukkan untuk meningkatkan daya serang Skuat Garuda yang sudah melemah. Permainan kembali hidup dan dukungan terus diberikan penonton untuk Timnas Indonesia.
Skor 0-4 bertahan hingga usai. Kehilangan poin membuat situasi menjadi sulit untuk Indonesia. Berada di posisi juru kunci dengan poin 3 dari lima laga, tak ada pilihan buat Indonesia agar tak boleh lagi kehilangan banyak poin di lima laga tersisa. Terdekat, Indonesia menjamu Arab Saudi pada 19 November 2024. Kemenangan menjadi keharusan jika ingin tetap bersaing.
Susunan pemain kedua tim:
Indonesia: 1-M. Paes, 17-C. Verdonk, 2-K. Diks, 3-J. Idzes, 22-N. Tjoe-A-On, 23-J. Hubner, 5-R. Ridho, 19-T. Haye, 14-Yakob Sayuri, 11-R. Oratmangoen, 9-R. Struick. Pelatih: Shin Tae-Yong
Jepang: 1-Z. Suzuki,16-K. Machida, 4-K. Itakura, 3-D. Hashioka, 6-W. Endo, 8-T. Minamino, 10-R. Doan, 15-D. Kamada, 7-K. Mitoma, 5-H. Morita, 19-K. Ogawa. Pelatih: H. Moriyasu
- Source : www.medcom.id