Moon Festival Meteors: Fireballs Explode Across China’s Night Sky (VIDEOS)

On Wednesday night, observers in China were admiring the full moon in celebration of their traditional Mid-Autumn Festival when they suddenly saw three meteors explode in the dark sky before their very eyes.

The giant fireballs appeared in the sky over Shangri-La County in Yunnan Province in southwest China.

One eyewitness told MailOnline that the meteors lit up the sky for about five seconds. According to another eyewitness, the meteors landed in a small village about 25 miles from Shangri-La, the Daily Mail reported.

?Zhang Xingxiang, an expert from the Yunnan Observatories, Chinese Academy of Sciences, said that the meteors appears to be bolides, which are known for being extremely bright, sometimes rivaling or exceeding the brightness of a full moon.

NASA confirmed that a fireball explosion took place yesterday at the same time and location that eyewitnesses in China reported the meteors.

According to NASA, the explosion is believed to have generated 0.54 kilotons of energy, which is equivalent to the amount of energy released from detonating 540 tons of TNT.

INDO VERSION:

Festival Bulan Meteor: Bola-Bola Api Meledak Di Langit Malam CIna (VIDEO)

Pada Rabu malam, para pengamat di China mengagumi bulan purnama sebagai perayaan dari Festival Pertengahan Musim Gugur tradisional meeka ketika mereka tiba-tiba melihat tiga meteor meledak di gelapnya langit malam itu.

Bola-bola api raksasa muncul di langit wilayah Shangri-La di Provinsi Yunan, baratdaya China.

Global warming and the confrontation between the West and the rest of the world

The war, the separation of the world, or the end of an Empire?

The US Has The Most Expensive Healthcare In The World

Satu saksi mata memberitahu MailOnline bahwa meteor-meteor tersebut menyala di langit selama sekitar lima detik. Menurut saksi mata lainnya, meteor-meteor tersebut mendarat di sebuah desa kecil sekitar 25 miles dari Shangri-La, lapor Daily Mail.

Zhang XingXiang, seorang pakar dari Observatorium Yunnan, Akademi Sains China, mengatakan bahwa meteor-meteor tersebut muncul secara melengkung yang diketahui karena sinarnya yang sangat terang, kadang-kadang sinar terangnya menyaingi atau melebihi sinar bulan purnama.

NASA mengkonfirmasi bahwa ledakan bola api itu terjadi kemarin di waktu dan lokasi yang sama yang dilaporkan para saksi mata di China kala mereka melaporkan mengenai meteor-meteor itu.

Menurut NASA, ledakan itu dipercaya menghasilkan energy 0,54 kiloton, yang mana setara dengan jumlah energy yang dilepaskan dari ledakan 540 ton TNT.