TNI AU: 6 Rekan Prajurit yang Tewas di Tempat Biliar Diperiksa

Polisi Militer Angkatan Udara (POM AU) memeriksa 6 rekan Prada Riki Hidayat, prajurit AU yang tewas dikeroyok 20 orang di tempat biliar Nine Ball, Jalan Raya Pondok Gede, Jatiwaringin, Bekasi, Jawa Barat. Pemeriksaan tersebut guna mengetahui pemicu percekcokan yang berakhir maut.

"Teman-temannya masih diperiksa di POM AU dan dimintai keterangan oleh polisi. Sampai sekarang belum ada cerita yang pasti kronologinya seperti apa," kata Kadis Penerangan AU Marsekal Pertama Jemi Trisonjaya ketika dihubungi detikcom, Kamis (5/1/2017).

Jemi mengatakan keenam terperiksa memberikan keterangan yang berbeda-beda sehingga POM AU harus mencocokkan cerita mereka satu sama lain. Sejauh ini ada 3 versi kronologi yang diterima POM AU.

"Keterangan pertama, bolanya (Riki) diambil, dimasukin ke saku (pelaku), lalu dia kejar dan terjadi perkelahihan. Katanya saat itu dia teleponin teman-temannya di mess dan teman-temannya datang," ucap Jemi.

"Versi keduanya rekan-rekan korban sudah ada di situ dan terjadi perkelahian. Versi terakhir ini masih tidak jelas, saya khawatir sebelumnya apa sudah ada konflik atau perselisihan, pertengkaran," lanjut perwira bintang satu ini.

Diketahui Prada Riki meninggal setelah mendapat 13 tusukan di bagian punggung, tangan kanan-kiri, rusuk sebelah kiri, pangkal lengan kiri dan kepala bagian belakang.

Berdasarkan keterangan saksi mata, tusukan berasal dari patahan paralon dan stik biliar yang dijadikan senjata oleh para pengeroyok.