www.zejournal.mobi
Sabtu, 28 Desember 2024

Berlin mengatakan 'tidak cukup'

Penulis : Raziel | Editor : Admin | Selasa, 18 Agustus 2015 03:16

Jerman sebagai kreditor terbesar Yunani khawatir bahwa jaminan €86 miliar tidaklah cukup. Ini telah menjadi berita utama sesaat setelah parlemen Yunani gagal mengumpulkan suara pada kesepakatan cash-for-austerity (dana untuk penghematan).

Parlemen Yunani seharusnya memberikn suara pada jaminan tersebut pada hari Rabu. Namun, Presiden Parlemen Zoe Konstantopoulou yang dikenal dengan pertentangannya terhadap persetujuan Perdana Menteri Alexis Tsipras dengan para kreditur troika, telah melakukan segala kemungkinan untuk mencegah prosedur tersebut.

Sementara itu, batas waktu perjanjian semakin mendekat. Para menteri zona Euro akan bertemu di hari Jumat untuk mendiskusikan apakah akan menyetujui kesepakatan itu, atau memberikan Athena pinjaman bridging untuk bertahan selama membayar hutang € 3,2 miliar kepada Bank Sentral Eropa (ECB), yang jatuh tempo pada 20 Agustus, dan mendapatkan waktu untuk mensukseskan kesepakatan tersebut. Tanpa lampu hijau dari Athena dipertemuan hari jumat mendatang, zona Euro  tampaknya tidak mungkin untuk bahkan duduk di meja perundingan.

Surat kabar Jerman Bild, mengacu pada Departemen Keuangan Jerman, mengatakan bahwa Berlin merasa ragu-ragu akan peran IMF, keberlanjutan hutang-piutang dan rencana-rencana yang bersifat pribadi.

“Beberapa langkah yang sangat penting masih belum dilaksanakan dan diperincikan,” Bild melaporkan.

Berlin telah menantang kemampuan Yunani untuk mempertahankan hutang luar negeri sebesar € 320 miliar, sementara negara tersebut diharapkan untuk kembali pada pertumbuhan tidak lebih dari tahun 2017. Jerman juga khawatir bahwa peluncuran dana privatisasi € 50 miliar telah tertunda.

Menurut Berlin, peran IMF (International Monetary Fund) dalam kesepakatan tersebut tidaklah pasti.

“Apakah IMF sepenuhnya menyetujui persyaratan dalam program ini? yaitu hubungan antara reformasi dan penyaluran kredit yang direncanakan.” Bild mengatakan.

 

Ini bukanlah pertama kalinya ketika ekonomi terbesar di Uni Eropa meningkatkan kekhawatiran atas kesepakatan Yunani. Menteri Keuangan Jerman Wolfgang Schauble mengatakan bahwa itu adalah pilihan bagi Yunani untuk meninggalkan zona Euro sementara dalam rangka meluruskan berbagai hal.


- Source : www.rt.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar