Korban Gempa Cianjur 162 Meninggal, Mayoritas Anak-anak
Gempa di Cianjur bermagnitudo (M) 5,6.pada Senin siang kemarin telah menyebabkan korban meninggal 162 orang, sebagian besar adalah anak-anak.
Salah satu korban adalah balita 4 tahun yang sedang tidur siang dengan neneknya. Balita tersebut tewas tertimpa tembok Lapas Kelas IIB Kabupaten Cianjur.
"Korban jiwa satu anak berumur 4 (tahun) meninggal dunia dan neneknya dalam luka berat di RSUD Cianjur," kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat Sujonggo, dalam keterangan tertulis, Senin (21/11) malam.
Anak-anak menjadi korban terbanyak akibat gempa yang terjadi pukul 13.20 WIB kemarin. Ketika Senin petang diumumkan jumlah kematian mencapai 56 orang, sebanyak 40 merupakan anak-anak.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ketika menyampaikan pembaruan data pada Senin malam kemarin menyebutkan jumlah korban meninggal telah mencapai 162 orang dimana sebagian besar korban adalah anak-anak.
"Per malam ini kita masih mengklasifikasi persentasenya, tapi laporan di lapangan selalu menyebutkan secara kualitatif mayoritas anak-anak," kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil.
Banyaknya korban anak, kata Emil, karena saat kejadian siswa sekolah sedang belajar di madrasah atau pesantren.
Emil juga menyampaikan korban luka-luka mencapai 326 orang. Jumlah pengungsi sebanyak 13.874. Sedangkan rumah rusak dengan skala 60-100 persen berjumlah 2.345 unit.
- Source : www.publica-news.com
