Jejak Peradaban Asing Ditemukan Di Gurun Sahara
Ratusan monument batu misterius baru-baru ini ditemukan di sebelah barat Gurun Sahara.
Sekolompok arkeolog baru-baru ini menganalisa sejumlah gambar yang diambil dengan satelit Google Earth dan memutuskan untuk melakukan penggalian di sepanjang wilayah pantai barat laut Afrika hingga ke wilayah padang pasir Sahara. Proyek ini lantas dinamakan Proyek Sahara Barat.
Untuk diketahui, penelitian di wilayah Sahara ini dilakukan oleh sekelompok arkeolog dari University of East Anglia dari tahun 2002 hingga 2009.
Sementara itu, menurut Live Science, temuan penggalian ini dituangkan dalam buku berjudul The Archaeology of Western Sahara: A Synthesis of Fieldwork.
Dari buku tersebut, diketahui bahwa tim arkeolog menemukan sebuah komplek berisi sekumpulan batu dengan berbagai bentuk, seperti bulan sabit, lingkaran, garis lurus dan kadang ada batu yang ditemukan dalam kondisi ditumpuk.
Kompleks ini sendiri dilaporkan dibangun sekitar 10.000 tahun yang lalu, sementara tujuan pembangunan kompleks ini masih menjadi misteri.
Lebih lanjut, para arkeolog mengatakan ada beberapa gundukan di kompleks ini yang diduga sebagai makam. Pasalnya, kebanyakan situs galian berisi tubuh manusia berusia hampir 1.500 tahun.
Sayangnya, proyek penggalian ini terpaksa ditunda dikarenakan sepak terjang teroris al-Qaeda di lingkungan tersebut membuat para ilmuwan tidak bisa bekerja dengan aman dan tenang.
- Source : sputniknews.com